50 UMKM Dilatih Tingkatkan Produktivitas

50 UMKM Dilatih Tingkatkan Produktivitas

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Sebanyak 50 Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari berbagai bidang usaha di Kota Bengkulu, mengikuti pelatihan yang digelar Balai Besar Peningkatan Produktivitas (BBPP) Bekasi Kementerian Ketenagakerjaan RI bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu. Pelatihan ini berlangsung selama 5 hari, mulai 11 hingga 15 November 2019.

Kepala UPT Pelatihan Kerja Bengkulu Mardian Ssos mengatakan, kegiatan pelatihan ini dimaksudkan untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing pelaku UMKM melalui pembekalan materi pelatihan tentang alat, teknik, dan metode peningkatan produktivitas.

\"Tujuan pelatihan ini untuk meningkatkan keterampilan dan skill serta kualitas pelaku UMKM dalam menjalankan pekerjaannya sehingga tercipta pekerja yang sadar akan perlunya peningkatan produktivitas. Juga mampu menjadi praktisi peningkatan produktivitas di perusahaan,\" kata Mardian, kemarin (11/11).

Ia menjelaskan, peningkatan produktivitas memang menjadi salah satu tantangan di Indonesia, tidak terkecuali di Kota Bengkulu. Sehingga, pihaknya sangat menyambut baik dan mendukung kegiatan seperti ini. \"Pelatihan hari ini, pelaku usaha yang sudah memiliki keterampilan, dilatih keterampilan khusus. Kalau pelatihan ini untuk meningkatkan produktivitas,\" ujarnya.

Menurutnya, kegiatan ini dinilai sangat penting. Oleh sebab itu, ia mengingatkan kepada para peserta untuk mengikuti pelatihan dengan baik dan sungguh-sungguh. Dengan harapan, peningkatan produktivitas para pelaku usaha di daerah bisa terwujud. \"Kita harapkan pelaku UMKM bisa mengukuti pelatihan ini lebih baik, sehingga produktivitasnya semakin meningkat dan usahanya bisa terus bertahan dalam menghadapi setiap tantangan bisnis,\" imbuhnya.

Perwakilan BBPP Bekasi Kementerian Ketenagakerjaan RI, Riski Mulan mengatakan, pelatihan yang diberikan kepada pelaku UMKM, yaitu menggunakan 3 metode, diantaranya dalam bentuk kuliah atau ceramah, diskusi, dan praktek. Melalui metode pelatihan tersebut diharapkan produktivitas pelaku UMKM di Kota Bengkulu bisa semakin lebih baik. \"Semakin baik produktivitas mereka maka usaha yang digeluti juga akan lebih tahan banting ketika diterpa kondisi perekonomian yang buruk,\" tutupnya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: