Dapati DTKS, Turun ke Lapangan

LEBONG, Bengkulu Ekspress – Untuk memastikan jumlah warga yang masih kurang mampu, Bidang Sosial Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (PMDS) Kabupaten Lebong, kembali turun ke lapangan untuk mendapatkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Kepala Dinas PMDS Lebong, Reko Haryanto SSos MSi melalui Kepala Bidang (Kabid) Sosial, Jimi Tri Susilo SSTPi mengatakan, bahwa sebelumnya pihaknya telah menyampaikan jumlah masyarakat kurang mampu yang ada di Kabupaten Lebong berjumlah 37 ribu orang.“Untuk itulah kita kembali melakukan pendataan ulang,” jelasnya, kemarin (04/11).

Menurutnya, dengan dilakukannya DTKS merupakan updating data, untuk mengetahui apakah masyarakat yang selama ini masuk pada data yang sebelumnya telah disampaikan ke Kementerian Sosial (Kemensos), sudah ada yang meninggal, pindah atau masih layak dimasukan sebagai masyarakat tidak mampu atau tidak.“Dari pendataan yang kita lakukan, nanti kembali akan kita sampaikan ke Kemensos,” sampainya.

Dalam pelaskanaan DTKS, pihaknya menargetkan hingga akhir tahun 2019 ini sebanyak 4 kecamatan dari total 12 kecamatan di Kabupaten Lebong akan selesai didata.

Yaitu Kecamatan Uram Jaya dan Lebong Atas selesai didata dan Kecamatan Amen yang saat ini masih berjalan.

“Terakhir antara Kecamatan Lebong Sakti atau Kecamatan Uram Jaya yang akan kita kejar untuk pendataan,” ujarnya.

Data masyarakat yang dianggap tidak mampu didapat dari masing-masing kepala desa atau Lurah di setiap kecamatan. Dari data yang didapat tim dari Bidang Sosial akan langsung mendatangi satu persatu warga yang diajukan.

‘Nanti kita lihat apakah warga yang diajukan masuk katagori untuk diajukan ke Kemensos atau tidak,” ucapnya.

Ditegaskan Jimi, meskipun masyarakat yang diajukan nantinya di usulkan, pihaknya tidak bisa menjamin jika masyarakat tersebut akan menerima bantuan ketika Kemensos menyalurkan bantuan.

Karena data yang telah disampaikan oleh pihaknya, secara otomatis akan dinilai oleh Kemensos.“Maka yang menentukan warga yang mendapatkan bantuan merupakan Kemensos yang nantinya akan disampaikan kepada kita,” tutupnya.(614)

Sumber: