10 Jam Listrik Mati

10 Jam Listrik Mati

\"mati-lampu2\"BINTUHAN, BE- Kabel tegangan tinggi trafo induk di PLN Ranting Bintuhan di desa Jembatan Dua, Kecamatan Kaur Selatan terbakar. Sehingga PLN terpaksa mematikan  sementara waktu selama 10 jam. Terbakarnya kabel trafo diduga  beban daya arus yang tidak seimbang.  \"Jika kabel trafo terbakar maka alat untuk mengganti harus dipesan ke Bengkulu, karena jika sudah terbakar tidak bisa diperbaiki. Makanya pihaknya memadamkan listrik selama satu hari kemarin,\" ujar kepala PLN Ranting Bintuhan Nusirwan, kemarin.

Dikatakanya, terbakarnya kabel trafo induk tersebut sekitar pukul 22.30 WIB (14/2) kemarin malam.  Karena kabel trafo induk tersebut merupakan pengantar arus, sehingga memadamkan seluruh jaringan listrik se Kabupaten Kaur.  \"Makanya pada malam kemarin setelah adanya terbakar trafo tersebut, langsung kita matikan. Hingga menunggu perbaikan,\" jelasnya.

Sementara itu, alat trafo kemarin sudah sampai ke PLN Bintuhan, trafo yang dikirim oleh PLN Bengkulu. Walaupun sudah ada namun belum tentu akan di dihidupkan listrik. Mengingat perbaikan dan pemasangan membutuhkan waktu yang lama. Pihaknya mengharapkan kesabaran masyarakat Kaur agar bisa dimaklumi, mengingat saat ini masih dalam pengerjaan pemsangan trafo.

\"Kita akan hidupkan jika pekerjaan sudah selesai biasanya untuk memperbaiki butuk 5 hingga 7 jam pengerjaan. Oleh karena itu jika sudah selesai akan kita hidupkan,\" jelasnya.(823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: