9 Jembatan Dibangun 2020
LEBONG, Bengkulu Ekspress– Perlancar akses masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (Dinas PUPRP) Kabupaten Lebong usulkan 9 pembangunan jembatan (jembatan beton dan gantung) baru pada tahun 2020 mendatang. Adapun usulan pembangunan jembatan yang diusulkan yaitu Pembangunan jembatan beton air uram Menuju kantor Camat Uram Jaya dan pembangunan jembatan gantung air Ketahun Desa KArang Dapo Atas (dimana keduanya merupakan pembangunan lanjutan).
Selanjutnya pembangunan jembatan beton air kotok desan Nagai Amen Kecamatan Lebong Utara, Pembangunan jembatan beton Desa Sukau datang dan Desa Tik Teleu Kecamatan Pelabai, selanjutnya pembangunan jembatan beton air uram Desa lemeu Kecamatan Uram Jaya.
Kemudian Pembangunan jembatan beton Bukit Harapan Kelurahan Kampung Jawa, pembangunan jembatan gantung air ketahun Desa Talang Leak II Kecamatan Bingin Kuning dan pembnagunan jembatan gantung Air Ketahun Desa Taba Kauk Kecamatan Lebong Sakti.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPRP Kabupaten Lebong, H Ferdinan Agustian ST didampingi Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga (BN) Dodi Irawan ST, emngatakan bahwa memang untuk tahun 2020 mendatang ada 9 jembatan yang masuk dalam kegiatan prioritas.“Ada pembangunan baru dan ada lanjutan pembangunan karena tahun sebelumnya tidak selesai,” jelasnya, kemarin (14/10).
Usulan untuk pembangunan 9 jembatan sendiri telah diusulkan, untuk kegiatan tahun 2020 mendatang. Dimana untuk dananya nanti akan diambil melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Lebong tahun 2020 mendatang.“Untuk anggarannya berfariasi, mulai dari Rp 2 miliar hingga Rp 5 miliar,” sampainya.
Seperti untuk pembangunan jembatan menuju kebun ubi di Desa Nangai Amen, dari hasil pengukuran yang dilakukan pihak konsultan, dana yang dibutuhkan lebih kurang Rp 5 miliar. Dengan panjang lebih kurang 38 meter. “Nanti jembatan beton dengan desain rangka, hampir sama dengan jembatan lainnya,” tutupnya.
Sementara untuk pembangunan jembatan penghubung Desa Suka Datang dengan Desa Suka Datang I Kecamatan Pelabai yang sebelumnya putus akibat tergerus air hujan.“Jembatan tersebut prioritas nomor 3 yang akan kita bangun,” tutupnya.(614)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: