Dispendik Bimtek Pendidikan 1.000 HPK

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress- Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten BU menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pendidikan Keluarga pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) di aula SDN 16 Bengkulu Utara, kemarin (16/10). Bimtek yang dibuka Bupati BU Ir H Mian ini dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang Pendidikan Keluarga pada 1.000 HPK untuk mendukung perkembangan anak dan pencegahan stunting di Kabupaten Bengkulu Utara (BU).

Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari yakni 16 dan 17 Oktober 2019 yang diikuti sebanyak 400 peserta.Kepala Dispendik BU mengatakan, hal ini dilakukan menindaklanjuti kerjasama antara Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga dengan Dinas Pendidikan Kabupaten BU dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang Pendidikan Keluarga pada 1000 HPK untuk mendukung perkembangan anak dan pencegahan stunting.

Ia berharap dengan adanya bimtek ini, para peserta dapat menerapkan dan mengaplikasikannya kepada masyarakat bahwa masa 1.000 HPK merupakan masa penting yang berpengaruh pada perkembangan anak secara keseluruhan. Dihitung dari sejak anak berada dalam kandungan (9 bulan/ 270 hari) hingga berusia dua tahun (730 hari). Perkembangan anak dipengaruhi oleh pengasuhan yang diterapkan dalam keluarga.

\"Kita harapkan kepada sleuruh peserta dapat memberikan langsung edukasinya kepada masyarakat, bahawa betapa pentingnnya masa 1.000 HPK yang berpengaruh pada perkembangan anak secara keseluruhan,\" harapnya.

Sementara itu, Bupati BU Ir H Mian memberikan apresiasi kepada Dispendik BU yang telah melakukan kegiatan ini. Menurutnya, dalam pencegahan dan penurunan angka stunting ini tidak semerta-merta tanggung jawab pihak Dinas Kesehatan saja. Namun hal ini perlu dikerjakan bersama-sama antara seluruh SKPD yang ada di lingkup Pemkab BU.

\"Permsalahan pencegahan stunting ini harus dilakukan secara keroyokan, tidak hanya urusannya Dinas Kesehatan saja, namun seluruh lintas sektor yang ada di lingkup Pemkab BU. Allhamdulillah saya sangat bangga kepada seluruh jajaran saya dimana 4 bulan lalu sejak melakukan penandatanganan MoU yang saya tandantangi di Kementerian Kesehatan, semua jajaran ikut berkomitmen melakukan pencegahan stunting di Kabupaten BU,\" ungkap Bupati Mian.

Ia menegaskan kepada seluruh jajaran SKPD yang ada untuk benar-benar dapat melakukan dengan baik. Jangan sampai apa yang sudah dilakukan akan terulang kembali ditahun depan dengan program yang sama. Berarti apa yang dilakukan semuannya tidak ada hasilnya. Namun apabila ada hasilnya untuk kegiatan ditahun depan bisa dilakukan dengan formula yang baru.\"Apabila semua jajaran melakukan dengan baik, saya optimis sekali tahun 2020 angka stunting di Kabupaten BU akan menurun,\" tukasnya.(127)

Sumber: