Bupati dan Kapolsek Bantu Korban Kebakaran

PAGULU, Bengkulu Ekspress - Kebakaran yang menimpah rumah keluarga Ludianto (40), warga Desa Bungin Tambun Kecamatan Padang Guci Hulu (Pagulu) Kabupaten Kaur, Rabu (25/9), mendapat perhatian langsung oleh Bupati Kaur Gusril Pausi SSos dan Kapolsek Pagulu Ipda Samsul Rizal SH.

Bupati didampingi Kabag Kesra, Ketua Baznas dan Camat meninjau lokasi kebakaran yang menghanguskan seluruh isi rumah rumah milik korban itu. Dalam kunjungannya tersebut bupati dan Kapolsek memberikan bantuan berupa Sembako, uang santunan dan lainnya.

“Ini merupakan salah satu sebagai bentuk simpati atas musibah yang dialami keluarga korban, dan juga untuk meringankan beban korban” kata bupati usai memberikan bantuan kepada korban kemarin (26/9).

Kunjungan dan sekaligus pemberian bantuan tersebut dilakukan bupati dan Kapolsek Pagulu setelah adanya laporan dari kecamatan dan Kades setempat, yang menyebutkan bahwa ada rumah warga di Desa Bungin Tambun Kecamatan Pagulu yang seluruh isi rumahnya ludes terbakar akibat dari korsleting listrik. Bupati meminta agar korban kebakaran tabah atas musibah yang terjadi. Pemkab Kaur tetap akan memberi perhatian pada korban bencana.“Intinya pemerintah akan membantu setiap yang mengalami musibah seperti ini, dan setiap musibah selalu ada hikmanya,” terangnya.

Ditambahkan Bupati, bantuan ini merupakan wujud Perhatian Pemkab Kaur terhadap masyarakat yang terkena musibah. Juga berharap musibah tersebut dapat menjadi pemacu semangat untuk cepat bangkit lagi. Dalam kesempatan tersebut bupati berpesan agar masyarakat selalu waspada terhadap berbagi bentuk bencana khususnya bencana kebakaran.

\"Bencana itu diluar perkiraan manusia, dan musibah ini memberikan kita pelajaran untuk selalu berhati-hati, apalagi dimusim kemarau ini rawan kebakaran,” himbaunya.

Sementara itu, Kapolsek Pagulu Ipda Samsul Rizal SH juga menyampaikan, menyampaikan rasa prihatin dan peduli pada pihak keluarga. Menurutnya, melalui bantuan ini masyarakat bisa merasakan kehadiran Polri disaat mengalami musibah. Juga berharap musibah tersebut dapat menjadi pemacu semangat untuk cepat bangkit lagi, dan juga ia meminta agar keluarga tetap bersabar dalam musibah kebakaran ini.“Kita berharap musibah ini menjadi pelajaran kita bersama agar lebih waspada dan jangan sampai ada kejadian lagi, juga kita minta kepada keluarga korban agar kita tetap sabar,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, insiden kebakaran yang meludeskan isi bangunan rumah milik Ludianto itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Kebakaran itu pertama kali diketahui oleh Herdiansyah warga setempat dan saksi mata tiba-tiba kepulan asap diatas atap rumah korban dan ia langsung teriak minta tolong warga untuk menghubungi mobil pemadam kebakaran dan meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api.

Api dapat cepat dipadamkan atas kesigapan warga dan juga pada saat yang bersamaan ada tengki bantuan air bersih dari PT. Brantas Abhipraya yang melintas di desa setempat. Sedangkan saat kejadian itu rumahnya sedang kosong korban sedang pergi kekebun untuk membersihkan kebunnya.(618)

Sumber: