Bengkulu Selatan Dapat Bantuan Sapi Kurban Jokowi
Bengkulu, Bengkuluekspress.com - Pada perayaan hari raya Idul Adha tahun ini, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, menyiapkan hewan kurban untuk masyarakat di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Provinsi Bengkulu. Kali ini Kabupaten Bengkulu Selatan, yang mendapatkan bantuan sapi kurban dari Jokowi.
Tahun ini, bantuan hewan kurban jenis sapi dari presiden yang biasanya pemotongannya dilakukan di Masjid Raya Baitul Izzah, Padang Harapan Kota Bengkulu, kali ini dilaksanakan di Masjid Jamik, Kota Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan.
\"Hewan kurban jenis sapi tersebut diserahkan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah melalaui Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Provinsi Bengkulu Budiman Ismaun kepada pengurus Masjid Jamik Manna, Bengkulu Selatan,\" ujar Kepala Biro Pemerintahan dan Kesra Sekda Provinsi Bengkulu, Edie Hartawan, kepada bengkuluekspress.com, Kamis (8/8).
Hewan kurban bantuan dari Presiden Jokowi ini, lanjut Eddie, dibeli dari peternak lokal di Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu. Dengan jenis Sapi Lemosin seharga Rp 64 juta dan berat 1,02 ton.
Diserahkannya hewan kurban bantuan orang nomor 1 di negeri ini kepada masyarakat Bengkulu Selatan. Agar, akuntabilitasnya dapat dijaga dengan baik oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) khususnya pengurus masjid setempat.
Daging sapi kurban nantinya diminta supaya disalurkan kepada pihak yang tepat, karena laporannya dimintai Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan diteruskan ke Sekretariat Negara di Jakarta.
\"Dipilihnya Bengkulu Selatan sebagai tempat pemotongan hewan kurban bantuan dari Presiden ini, semata-mata alasan gubernur untuk pemerataan dan bukan pertimbangan politik. Mengingat pada tahun depan, hewan kurban serupa diserahkan kepada daerah kabupaten lain dalam wilayah Provinsi Bengkulu,\" terang Eddie.
Ditambahkannya, meski bantuan hewan kurban dari presiden tersebut merupakan hasil peternakan lokal, namun untuk kesehatan dan segala hal yang berkaitan dengan kelayakannya sudah dijamin, karena sebelumnya dilakukan pemeriksaan.
\"Bahkan sebelum dibeli, tim Kepresidenan juga telah turun langsung mengecek kondisi hewan kurban dimaksud. Kita pastikan hewan kurban dengan bobot cukup berat tersebut, aman untuk dikonsumsi masyarakat nantinya,\" tutupnya. (HBN)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: