Pencuri Kotak Amal Terekam CCTV
KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress – Aksi pencurian kotak amal Masjid Nurul Huda Desa Tebat Monok, Kecamatan Kepahiang, terekam CCTV. Pelaku seorang laki-laki mengenakan baju kaos biru muda, celana training panjang warna biru garis putih memakai tas gedung hitam, masuk melalui pintu samping masjid. Kemudian, dengan leluasa mengambil uang di dalam dua kotak amal yang berada disamping dan dalam masjid.
Kejadian Rabu siang (24/7) pukul 14.22 WIB, pelaku beraksi saat kondisi masjid sedang sepi. Sehingga tidak ada warga sekitar yang mengetahui, warga dan pengurusa masjid baru menyadari kehilangan sejumlah uang didalam kotak amal. Saat melaksanakan salat magrib pukul 18.10 WIB. Karena melihat uang didalam kotak amal tinggal Rp 2 ribu.
“Kejadian antara pukul 14.22 WIB sampai 14.33 WIB sekitar sepuluh menit. Warga mengatahi sudah curi itu waktu magrib karena selah seorang Jemaah melihat kotak amal disamping isinya tinggal dua ribu,” ungkap Akmal Nurhidayat (27), ketua Karang Taruna Desa Tebat Monok.
Menurutnya Akmal, pelaku yang terekam jelas dikamera CCTV masjid tidak dikenali oleh warga sekitar. Diperkirakan pelaku sengaja datang dari luar desa untuk mencuri. “Kita sudah memperhatikan bersama-sama rekaman CCTV, tidak ada warga kita yang mengenali pelaku,” tuturnya.
Dikatakan Akmal, uang di dalam kotak amal diperkirakan kisaran Rp 2 jutaan. Uang infaq dari warga sekitar untuk dana pembangunan dan operasional masjid.
“Kalau biasanya pengurus masjid buka kotak amal satu minggu sekali. Setiap hari jumat dibukanya, biasanya dana terkumpul sekitar dua jutaan,” sebutnya.
Diceritakan Akmal, bila pencurian isi kotak amal dimasjid yang berada didekat rumahnya tersebut sudah sangat sering terjadi. Sampai akhirnya pengurus dan warga sepakat bila masjid Nurul Huda dilengkapi CCTV. “Dulu sebelum ada CCTV memang sering hilang, kita memang belum lapor kepolisi,” ucapnya. Pembobolan kotak amal tersebut belum dilaporkan pengurus masjid setempat kepada pihak kepolisian. Karena ada kejanggalan dengan kondisi kotak amal, sebab gembok tidak mengalami kerusakan. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: