Tiga Jemaah Suluk Dipulangkan

Tiga Jemaah Suluk Dipulangkan

CURUP, Bengkulu Ekspress - Karena memiliki masalah dengan kesehatan, setidaknya tiga orang peserta pengajian Ilmu Tasawuf Tareqat Naqsabandiyah atau Suluk gelombang pertama dipulangkan oleh pantia. Ketiga peserta suluk tersebut dipulangkan setelah sempat mengikuti kegiatan suluk satu malam. Ketiganya dipulangkan panitia setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan dan oleh tim medis direkomendasikan untuk dipulangkan.

\"Ada tiga jemaah suluk yang dipulangkan karena direkomendasikan oleh tim medis untuk dipulangkan,\" sampai ketua pengajian Ilmu Tasawuf Tareqat Naqsabandiyah, Kemas Rezi Susanto melalui bendaharan, Ismul Kholidi.

Dijelaskan Ismu, ketiga peserta suluk yang dipulangkan tersebut yaitu Nur Asyiah dari Provinsi Jambi, Basri dari Provinsi Bangka dan Sumarni juga dari Jambi. Khusus unutk Nur Asyiah dan Basri dipulangkan karena kesehatan mereka menurun setelah mengikutu pengajian suluk satu malam. Sedangkan Sumarni dipulangkan panitia karena diketahui sedang hamil muda. \"Khusus untuk yang sakit, sejak awal memang suda menjadi pantaua panitia, setelah satu malam mengikuti kegiatan dan benar kesehatan mereka menurun dan dipulangkan,\" tambah Ismul.

Dengan adanya tiga orang peserta suluk yang dipulangkan, maka menurut Ismul hingga kemarin masih ada 667 orang jemaah yang masih mengikuti suluk digedung suluk yang ada di Desa Suka Datang Kecamatan Curup Utara tersebut.

Disisi lain, untuk memberikan kenyamana bagi para peserta suluk, panitia telah melakukan penambahan sebanyak delapan unit kipas angin dan blower yang ditempatkan di lokasi kelampu tempat para jemaah suluk melaksanakan dzikir.

Sementara itu, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan khususnya untuk meminimalisir jatuhnya korban jiwa dalam kegiatan suluk tahun 2019 ini. Kapolres Rejang Lebong AKBP Jeki Rahmat Mustika SIK mengungkapkan pihaknya telah menyiagakan personil dari Polres Rejang Lebong selama 24 jam tersebut. Selain itu personilnya juga selalu memberikan laporan secara berkala kepada dirinya. \"Untuk personil dari Polres Rejang Lebong sudah kita siagakan 24 jam dilokasi suluk bersama dengan petugas medis untuk memantau kondisi para peserta suluk,\" sampai Kapolres. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: