Wujudkan Pemilu Aman dan Damai
Polres RL Gelar Istighotsah dan Tabligh Akbar
CURUP, Bengkulu Ekspress - Untuk mewujudkan Pemilu yang aman dan damai serta sejuk di Kabupaten Rejang Lebong, jajaran Polres Rejang Lebong menggelar istighotsah dan tabligh akbar di halaman Mapolres Rejang Lebong, Jumat (5/4) pagi. Dalam kegiatan yang diikuti oleh unsur FKPD dan perwakilan OPD yang ada di Kabupaten Rejang Lebong ini, Polres Rejang Lebong mendatangkan Dr KH Marsudi Suhud yang merupakan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
\"Kita hadirkan KH Marsudi Suhud agar beliau bisa memberikan tausiah-tausiah sehingga pelaksanaan Pemilu di Kabupaten Rejang Lebong bisa aman, tenang dan damai sehingga suasana Kamtibmas aman damai dan kondusif,\" sampai Kapolres Rejang Lebong, AKBP Jeki Rahmat Mustika SIK usai kegiatan Istighosah dan Tabligh Akbar kemarin.
Selain itu, Kapolres juga mengungkapkan bahwa, kegiatan istighotsah dan tabligh akbar yang mereka laksanakan kemarin bukan hanya untuk menyambut Pemilu 2019 saja, namun juga untuk menyambung tali silaturahmi agar masyarakat tidak mudah terprovokasi berita bohong, fitnah dan hoax.
\"Dalam kesempatan ini saya tegaskan bahwa TNI dan Polri siap mengamankan TPS agar kondisi Kamtibmas tetap kondusif , dan semoga kita selalu diberi kesehatan dan kekuatan,\" harap Kapolres.
Sementara itu, Bupati Rejang Lebong DR H A Hijazi SH MSi menyampaikan apresiasinya kepada jajaran Polres Rejang Lebong yang telah melaksanakan kegiatan istighotsah dan tabligh akbar yang juga dalam rangka Isra dan Mi\'raj Nabi Muhammad SAW tersebut.\"Kegiatan ini tentunya sangat baik, sehingga kita berharap dengan kegiatan ini mudah-mudahan Rejang Lebong aman, nyaman dan damai,\" paparnya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga berpesan kepada masyarakat Rejang Lebong untuk menjaga keluarga masing-masing sebelum pelaksanaan Pemilu serentak 17 April mendatang. Jangan sampai menurut bupati keluarga kita terlepas sehingga omongan dan perilakunya bisa merugikan baik pasangan Capres maupun Cawapres hingga Caleg DPRD, DPR-RI dan DPD RI. \"Saya harap kita bisa menjaga keluarga kita masing-masing sehingga tidak terlepas dan merugikan baik Paslon Presiden dan Wakil Presiden maupun para Caleg,\" pesan bupati.
Dalam kesempatan tersebut, bupati juga meminta agar seluruh lapisan masyarakat Rejang Lebong untuk menjaga dan mengawasi Pemilu di Kabupaten Rejang Lebong, karena menurut bupati bila pengamanan Pemilu hanya mengandalkan aparat kepolisian dan TNI saja itu tidak cukup mengingat jumlah personil yang dimiliki TNI dan Polri terbatas.
Di sisi lain, dalam kesempatan tersebut KH Marsudi Suhud mengungkapkan isi dari sebuah kitab yang menjelaskan bahwa memilih pemimpin adalah hukumnya wajib. Sehingga menurut KH Marsudi Suhud tidak ada yang Golput dalam Pemilu ini.\"Jadi kita tidak boleh Golput, karena memilih pemimpin atau memilih presiden adalah hukumnya wajib,\" tegas KH Marsudi.
Ia juga berpesan, dalam mengkampanyekan calon yang dijagokan, masyarakat seharusnya mengkampanyekan yang sesuai dengan kondisi yang ada atau yang baik-baik saja bukan sebaliknya. Kalau senang dengan pasangan yang satu, maka menurutnya jangan menjelek-jelekkan pasangan yang lainnya. \"Tidak perlu menjelekkan Capres nomor satu atau dua, tetapi pilihlah mana yang paling baik,\" demikian KH Marsudi Suhud. (251)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: