Pemilu Tanggung Jawab Bersama

Pemilu Tanggung Jawab Bersama

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Bupati Kaur Gusril Pausi SSos mengimbau kepada seluruh camat, lurah dan kepala desa atau semua pihak agar bersinergi dalam mensukseskan tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 yang sebentar lagi akan digelar. Hal ini disampaikan bupati dalam rapat koordinasi (Rakor) persiapan penyelenggaran Pemilu 2019 di Kaur di aula lantai II Pemda Kaur, Senin (25/3).

Secara garis besar dalam segala hal tak ada kendala lagi. Terkait dengan logistik, Pemkab Kaur, Polres Kaur dan pihak terkait siap membantu KPU Kaur untuk mendistribusikan logistik hingga proses pelaksanaan. “Suksesnya Pemilu ini merupakan tanggung jawab kita semua dan bukan penyelenggara Pemilu saja, jadi mari kita sama-sama bekerja untuk menyukseskan Pemilu ini,” kata bupati saat memimpin Rakor, kemarin (25/3).

Bupati juga meminta pihak Dukcapil dan kecamatan untuk menyelesaikan proses perekaman data bila memang masih ada kendala, sehingga nantinya tak ada lagi warga yang memiliki hak pilih malah tak bisa menyampaikan hak pilihnya.

“Keamanan dan ketertiban juga menjadi tanggung jawab bersama hendaknya hal ini dijaga, dan tak kalah pentingnya saya ingatkan berkali kali PNS atau ASN harus netral dan jangan terlibat politik praktis,” tegas bupati.

Selain bupati hadir dalam Rakor, komisioner KPU Kaur, Kapolres kaur, kajari kaur serta pihak terkait lainnya. Dalam kesempatan itu Ketua KPUD Kaur, Mexxy Rismanto SE, menegaskan pada dasarnya persiapan Pemilu telah berjalan dengan baik. Namun masih perlu dukungan perlengkapan seperti genset, kendaraan operasional double cabin untuk menjangkau TPS-TPS sulit. “Ada 55 TPS sulit rinciannya Maje 16 TPS, Nasal 27 TPS dan Muara Sahung 10 TPS, itu berada di 23 desa, kami membutuhkan bantuan armada doble cabin untuk mengangkut logistik,” sampainya.

Terkait hal ini Pemkab Kaur siap memberikan pinjam pakai kendaraan selain itu Kapolres Kaur AKBP Arief Hidayat SIK juga menyampaikan hal serupa. Menurut Kapolres Polres Kaur di back up Polda siap mengamankan Pemilu 2019. Kepolisian membuat klasifikasi TPS Kurang rawan, rawan, sangat rawan berdasarkan histori. Untuk meningkatkan keamanan di gudang logistik agar dipasang CCTV dan alat Damkar.

“Soal itu kita siap bantu, dan juga kami ingatkan kepada KPU, Pastikan TPS mendapat izin lokasi dari yg punya lahan jangan sampai jadi kendala saat pencoblosan,” katanya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Kaur, Toni Kuswoyo menegaskan Bawaslu siap mengawasi seluruh tahapan pemilu. Saksi adalah salah satu pihak yang menjadi kunci sukses pemilu, bawaslu mempunyai kewenangan memberikan bimtek saksi, namun Sampai kini baru 5 parpol memasukan daftar saksi ke bawaslu, sehingga bimtek belum bisa digelar. “Kita mengharapkan kerja sama dengan parpol salah satunya terkait dengan saksi ini biar bisa diberikan pelatihan teknis mengenai penghitungan suara dan yang lainnya,” jelasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: