Kades dan Lurah, Jangan Takut Kelola DD

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Banyaknya kepala desa (kades) dan perangkatnya yang selama ini diproses hukum bahkan berakhir dengan kurunga penjara, diharapkan Pelaksana tugas (plt) Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi SE MM tidak menjadi alasan para kades dan lurah takut kelola dana desa (DD). “ Saya minta kades dan lurah tidak takut mengelola DD,” katanya saat rapat koordinasi dengan para kades dan lurah serta camat di gedung serba guna Bappeda –Litbang Bengkulu Selatan, Selasa (19/3).

Gusnan mengatakan, dengan adanya DD yang nilainya sekitar Rp 1 Miliar perdesa di Bengkulu Selatan, diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan petani. Oleh karena itu, dirinya meminta para kades dan lurah dapat selalu berkoordinasi dengan aparat penegak hukum baik dari kepolisian maupun kejaksaan.

“Jika khawatir terjadi penyimpangan penggunaan DD, koordinasikan ke polisi dan jaksa, minta petunjuknya,” imbau Gusnan.

Sementara itu, Kasi Intel kejari Bengkulu Selatan, Riky Muzrizah SH MH mengaku siap memberikan pendampingan kepada para kades dan lurah dalam pengelolaan DD. Dirinya mengaku siap turun ke desa untuk memberikan penyuluhan dan sosialisasi tentang DD.

“ Kami siap turun ke desa memberikan pemdampingan dalam pengelolaan DD agar tidak menyimpang dari petunjuk pelaksana dan petunjuk teknis (Juklak Juknis),” ujar Riky.

Kepala Desa Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Bengkulu Selatan, Siswanto S Sos Msi mengaku saat ini sudah 9 desa mencairkan DD tahap pertama, kemudian 10 desa lainnya sedang proses pencairan. Sedangkan desa lainnya sedang ditunggu penyampaian APBDesnya. Adapun dana kelurahan juga diperkirakannya dalam waktu dekat segera cair. “ Saat ini sebagian desa sudah mencairkan DD tahap pertama, saya harap tahun ini tidak ada kades/lurah yang terjerat hukum karena mengelola DD,” ujar Siswanto. (369)

Sumber: