155 Unit RTLH Segera Dibedah

TAIS,Bengkulu Ekspress– Sebentar lagi sebanyak 155 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Seluma segera dibedah. Pasalnya, Kabupaten Seluma mendapatkan dana alokasi khusus (DAK) sebeesar Rp 2,6 Miliar untuk membedah 145 unit RTLH.

Kemudian 10 unit lainnya dianggarkan dalam APBD Kabupaten Seluma tahun 2019. Jika tidak ada kendala, bedah rumah milik masyarakat yang rumahnya masuk kategori RTLH ini akan mulai dilaksanakan April mendatang.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Erlan Suadi, SP MAP didampingi Kabid Perumahan H Joko Tabes, MSi membenarkan mengenai hal ini. Menurutnya, masing-masing rumah akan menerima dana sebesar Rp 17,5 juta. Kemudian sebesar Rp 15 juta digunakan untuk membeli material, sedangkan Rp 2,5 juta untuk biaya pembongkaran rumah tersebut.

“Anggarannya disalurkan langsung ke rekening penerima. Kemudian, oleh tim fasilitator dan pengawas diawasi dan dipandu untuk pembelian materialnya. Sehingga uangnya pasti dibelikan material untuk bedah rumah,” tegasnya.

Lebih lanjut, Joko mengatakan untuk RTLH yang dibiayai menggunakan DAK sendiri riciannya di Kelurahan Pajar Bulan Kecamatan Semidang Alas (SA) sebanyak 27 unit. Di Desa Tumbuan Kecamatan Lubuk Sandi sebanyak 27 unit, kemudian di Desa Nanti Agung Kecamatan Ilir Talo 30 unit. Di Desa Air Periukan Kecamatan Air Periukan sebanyak 25 unit.

Di Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo sebanyak 25 unit, selanjutnya di Desa Air Teras Kecamatan Talo sebanyak 11 unit.  n“Itu rincian penerima untuk bedah rumah RTLH yang bersumber dari Dana DAK yang diterima oleh Dinas Perkim. Sedangkan untuk yang dianggarkan sebanyak 10 unit dari APBD. Saat ini kami sedang melakukan verifikasi.

Serta penerimanya sebanyak 10 rumah belum kami tetapkan. Namun segera dilakukan verifikasi sehingga bisa dilaksanakan serentak pada April nanti,” tegasnya lagi. Sementara itu, Kabid Perumahan mengatakan selain melalui dana DAK dan APBD. Bedah rumah ini juga ada melalui dana satuan kerja (Satker).

Hanya saja untuk Satker ini dikerjakan oleh Pemprov Bengkulu. Bukan oleh Pemkab Seluma. Meskipun wilayahnya di Kabupaten Seluma. Sejak tahun 2016 kemarin jumlah rumah masyarakat yang sudah dibedah sebanyak 306 unit.

Tahun 2017 sebanyak 236 unit. Tahun 2018 ada dua tahapan, tahap pertama sebanyak 230 unit, tahap ke II sebanyak 242 unit. Kemudian untuk tahun 2019 ini dari DAK sebanyak 145 unit, dari APBD sebanyak 10 unit. Serta dari Satker Provinsi Bengkulu sebanyak 190 unit rumah yang akan dibedah.

“Tapi usulan yang sudah diterima oleh Dinas Perkim untuk bedah rumah sendiri sudah sebanyak 4500 usulan rumah.

Sehingga secara berangsur RTLH di Kabupaten Seluma ini akan direhab menggunakan dana pemerintah. Asalkan disampaikan usulannya oleh pemerintah desa. Disertai dengan dokumentasi serta data warga yang jelas,” pungkas Joko. (333)

Sumber: