Tanaman Obat Bisa Jadi PAD

Tanaman Obat Bisa Jadi PAD

Kemenkes Revitalisasi P4TO dan PED di Kaur

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Wakil Bupati Kaur HJ Yulis Suti Suti, kemarin (26/2) menerima kunjungan tim dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Dalam pertemuan di ruang Wabup, Kasubdit Kemandirian obat dan bahan baku kesediaan farmasi Drs Heru Sunaryo Apt menyampaikan, kunjunganya ke Kaur ini dalam rangka rencana revitalisasi Pusat Pengolahan Pasca Panen Tanaman Obat (P4TO) dan Pusat Ekstrak Daerah (PED) di Kabupaten Kaur.

“Kita lihat belakangan ini P4TO dan PED Kaur yang kita bangun beberapa tahun lalu mulai vakum. Nah, dengan adanya revitalisasi ini diharapkan dapat bisa produksi seperti dulu lagi,” kata Heru, kemarin (26/2).

Dikatakannya, P4TO nanti akan menghasilkan simplisia. Yakni tanaman obat yang sudah dikeringkan yang dipergunakan sebagai bahan baku obat. Dimana nanti Pemkab Kaur dibantu tenaga dari Kemenkes RI akan mengelola obat berbahan dasar herbal ataupun jamu untuk memasarkan produk yang dihasilkan P4TO tersebut.

“Bahan baku herbal di Kaur ini banyak, tapi sayang belum dimanfaatkan dengan maksimal. Nah untuk itu, kita mengajak masyarakat untuk mengelola berbagai macam obat herbal, karena Kaur ini sudah ada pabrik pengelolaannya,” terangnya.

Sementara itu, menyikapi permasalahan ini Sekda Kaur H Nandar Munadi SSos MSi yang hadir dalam kunjungan tersebut menyampaikan, pihaknya akan mendorong dibentuk unit pelaksana teknis (UPT) P4TO dan PED. Ke depan kata Sekda, pihaknya akan menyiapkan biaya operasionalnya melalui APBD.

Hal ini sejalan dengan peryataan Komisi II DPRD Maharda Kurniawan dan Tabran yang sangat mendukung program dengan mengawal alokasi penganggarannya. “Kita Pemda Kaur tentu sangat mendukung langkah yang dilakukan Kemenkes RI ini. Dan kita harap bahan baku tanaman obatan di Kaur melimpah dan jika berproduksi dengan baik, bisa menghasilkan PAD,” terangnya.

Selain itu juga Wabup menyampaikan, ia sangat menyambut baik program revitalisasi dari Kemenkes. Ia berharap, dengan bantuan dan program yang dilakukan pihak Kemenkes RI ini, dapat berjalan dengan baik, dan kepada pihak terkait agar mendukung anggaran program ini, sebab anggaran merupakan kunci sukses program.

Kita harap pengelolaan obat herbal di Kaur ini dapat berjalan dengan baik, sehingga nanti hasilnya bisa dipasarkan dan bisa meningkatkan PAD Kaur. Juga kita mengucapkan terima kasih banyak atas apa yang nanti dilakukan Kemenkes dalam mengembangkan P4TO dan PED,jelasnya. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: