Tenggelam, Warga Cilacap Belum Ditemukan

Tenggelam, Warga Cilacap Belum Ditemukan

TAIS,Bengkulu Ekspress - Proses pencarian Ratno (22), warga Cilacap, Provinsi Jawa Barat yang dikabarkan tenggelam saat mandi di Air Terjun Bukit Gadis, Afdeling 4 PTPN VII, kemarin (23/2) pukul 16.00WIB terpaksa dihentikan.

Karena kondisi cuaca, Minggu (24/2)hujan lebat. Dari keterangan Tim BNPB Kabupaten Seluma, Dil Andika yang saat ini berada di TKP, mengatakan, proses pencarian sudah dilakukan setelah mendapat laporan korban tenggelam. Namun pencarian terpaksa dihentikan, karena cuaca hujan yang lebat dan air mulai naik.

\"Hujan lebat dan air mulai naik, pencairian terpaksa kita hentikan sampai hujan redah, \"Kata Dil Andika kepada wartawan, kemarin (24/2).

Pencarian yang sudah memakan waktu sehari semalam ini, dilakukan oleh Tim BNPB Kabupaten Seluma, Basarnas Seluma, TNI dan Polri serta dibantu oleh kerabat korban. Diketahui, Ratno (22) warga Cilacap, Provinsi Jawa Barat yang baru tiga hari tiba di rumah kerabatnya di perumahan PTPN VII Unit Usaha Padang Pelawi, dikabarkan tenggelam, berawal saat korban sedang jalan-jalan di area perkebunan PTPN VII Afdeling 4 yang memang terkenal dengan keindahan air terjunnya.

\"Dia baru kurang lebih satu minggu tinggal di perumahan PTPN VII ini, dari Cilacap, tujuannya ingin mencari kerja di sini,\" terang petugas keamanan PTPN VII, Sutarjo

Dijelaskan Sutarjo, saat jalan-jalan tersebut, korban tidak sendiri. Namun bersama beberapa orang temannya warga Afdeling 4 Bukit Gadis. Setibanya di air terjun tersebut, tanpa buang waktu akhirnya mereka pun mandi di lubuk air terjun yang dikenal dengan air yang jernih. \"Informasinya pak, saat mereka mandi. Korban terjun dari atas puncak air terjun. Lalu tidak muncul-muncul lagi,\" jelas Sutarja.

Melihat korban tidak muncul lagi ke permukaan, lalu rekan korban mencoba mencari pertolongan dengan meminta bantuan warga. Mendapat informasi tersebut, warga yang mayoritas karyawan PTPN VII mendatangi TKP untuk mencari pelaku. Sementara warga lain menghubungi pihak Polsek Sukaraja untuk membantu melakukan pencarian terhadap korban.(333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: