Tanwir Muhammadyah akan Dibuka Wapres

Tanwir Muhammadyah  akan Dibuka Wapres

Dua Capres Belum Pasti Hadir

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Provinsi Bengkulu sudah ditetapkan sebagai tuan rumah Tanwir Muhammadiyah ke-51. Dalam agenda itu, calon presiden (capres) Joko Widodo dan Capres Prabowo Subianto diundang untuk menghadiri musyawarah tertinggi setelah muktamar dalam organisasi Persyarikatan Muhammadiyah pada tanggal 15-17 Februari 2019 mendatang.

Namun demikian, kedatangan dua kandidat capres itu belum final. Sebab, pada rangkaian hari tersebut, sudah masuk tahap debat capres putaran kedua pada tanggal 17 Februari mendatang. Untuk itu, dalam pembukaannya nanti, akan dibuka langsung oleh Wakil Presiden (Wapres) RI Jusuf Kalla.

\"Rencananya memang mau datang. Karena berbenturan dengan acara debat, kita masih koordinasikan. Tapi untuk membuka acara itu, untuk sementara dijadwalkan pak Wapres,\" terang Asisten I Setdprov Bengkulu, Drs Hamka Sambri MSi kepada Bengkulu Ekspress, Senin (4/2).

Dijelaskannya, sesuai dengan jadwal, capres Jokowi akan datang pada hari kedua yaitu tanggal 16 Februari. Kemudian untuk capres Prabowo akan datang pada hari penutupan yaitu tanggal 17 Februari.  \"Jadi terpisah kedatangannya,\" paparnya.

Meski belum final kedatangannya, Hamka menegaskan, tetap akan melakukan persiapan. Persiapan itu dimulai dari kedatangan tamu penting itu di Bandara Fatmawati Soekarno hingga sampai ke lokasi pembukaan yang berlangsung di Gedung Daerah Provinsi Bengkulu.\"Persiapan penyambutan tetap kita lakukan. Kita fasilitas secara umum,\" tambah Hamka.

Tidak hanya capres saja dilakukan penyambutan, para tamu atau peserta tanwir dari 34 provinsi akan dilakukan penyambutan. Sebab, diperkirakan jumlah massa tanwir yang akan datang ke Bengkulu sekitar 6 ribu orang.\"Estimasi orang yang datang dalam tanwir itu sekitar 6 ribu. Itu hitungan kasar kita saja,\" tuturnya.

Menurut Hamka, kalau untuk peserta tanwir itu tidak banyak. Hanya 204 orang. Karena masing-masing provinsi hanya mengutus 6 orang satu provinsi. Namun yang membuat banyak itu ialah para tamu yang bukan peserta. \"Ini sudah bisa dipastikan datang semua,\" ungkap Hamka.

Untuk tempat penginapan, Hamka memastikan hotel-hotel di Provinsi Bengkulu masih akan siap untuk menampung peserta tanwir itu. Karena untuk jumlah kamar hotel di Bengkulu itu masih melebihi jumlah peserta yang hadir. \"Cukup. Kalau tidak cukup nanti kita siapkan alternatif lainnya,\" tegasnya.

Sementara itu, dalam agenda kedatang Jokowi ke Bengkulu. Menurut Hamka pemprov juga telah menyiapkan agenda yang bisa lauching program oleh presiden di Bengkulu. Lauching itu seperti kawasan ekonomi khusus (KEK), Bandara Fatmawati Soekarno dan penyerahaan sertifikat lahan kepada warga di Kampung Nelayan Pulau Baai Bengkulu. \"Pak Gubernur sudah menyiapkan agenda tambahan. Tapi masih akan disesuaikan dengan agenda protokoler kepresidenan,\" pungkas Hamka. (151)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: