Unib Launching Unit Layanan Terpadu

Unib Launching Unit Layanan Terpadu

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Rektor universitas Bengkulu, Dr Ridwan Nurazi MSc melaunching operasional Unit Pelayanan Terpadu (UPT) dan gedung penunjang perkuliahan Universitas Bengkulu (Unib). Launching UPT tersebut berlangsung di Moot Court Fakultas Hukum. Acara dihadiri gubernur Bengkulu yang diwakili asisten I, Drs. Hamka Sabri MSi, wakil rektor, dekan, senat dan kepala biro, kabag/kasubag selingkungan unit kerja unib.

Launching tersebut ditandai dengan pemotogan pita serta penandatangan berita acara persetujuan penyelenggaraan pelayanan publik Unib, atas nama masyarakat Bengkulu oleh gubernur Bengkulu, serta penandatangan prasasti oleh rektor dan dekan, meliputi Dekan Fakultas Hukum, Dekan Fakultas Pertanian, Dekan FMIPA, Dekan FKIP dan Dekan FISIP.

Rektor unib menuturkan, UPT yang berada dilantai satu gedung rektorat unib diharapkan kehadiranya untuk mempermudah pelayanan administrasi, dan sistem ini satu pintu sehingga seluruh layanan administrasi terpusat pada satu tempat. \" Ini akan lebih efisiensi waktu, dan menyelesaikan permasalahan, \" katanya.

Masih dikatakan Ridwan, petugas di UPT merupakan orang yang telah menguasai digital, dan telah diseleksi memiliki kualifikasi untuk memberikan layanan yang prima. \"Saya minta seluruh pegawai UPT dapat berkomunikasi dan memberikan layanan dengan baik, ramah pada setiap orang yang membutuhkan informasi, \" pintanya.

Dibuatnya ULT, terang Ridwan merupakan tindak lanjut dari rapat kerja nasional Kemenristekdikti tahun 2018, penuntasan pembangunan zona integeritas menuju wilayah bersih korupsi dan birokrasi bersih melayani dilakukan di 60 satuan kerja di lingkungan Kemenristekdikti termasuk di Perguruan Tinggi Negeri. Berkaca pada program kementerian itu, Unib telah berkomitmen untuk pembangunan zona tersebut karena dinilai penting untuk bertahan mengenai hal-hal integritas ini. \"Kalau PT (Perguruan Tinggi) tidak punya integritas habislah kita, maka integeritas ini perlu dipertahankan,\" katanya.

Dulu, beber Ridwan Unib telah meraih penghargaan dari pemerintah atas ketrasnparanan informasi dan unib berada dinomor urut 6, namun prestasi itu kemudian dihapus pada tahun 2016 PT tidak ada lagi. Pun begitu, Unib ingin menjadi kampus digital, baik sistem pengajaran terintegrasi, juga didukung dengan sistem.  \" Unib dibangun tidak bisa maju sendirian, tapi dengan bersama-sama dengan mitra dan pemda sehingga keberadaan kampus ini akan menjadi milik masyarakat Bengkulu, \" tutupnya.

Pada kesempatan yang sama, Ridwan Nurazi juga menyampaikan berbagai prestasi Unib serta rencana pembangunan Rumah Sakit Pendidikan, dan dilanjutkanya pembangunan gedung kuliah untuk dua fakultas lainnya. Apresiasi juga disampaikan Gubernur Bengkulu,yang diwakili Asisten I, Drs Hamka Sabri MSi, dengan operasi atau dilaunchingnya pendirian ULT dan gedung perkuliahan kedepan bisa memberikan layanan yang baik, serta unib bisa kian banyak mencerdaskan anak bangsa.

\"Adanya ULT dan gedung kuliah baru ini hendaknya dapat dijaga, dan mampu menunjang perkuliahan mahasiswa, kami sangat bangga dengan kemajuan unib, baik prestasi maupun manajemennya, \" ungkapnya.

Berbicara tentang pendidikan, universitas negeri Bengkulu ini semakin kedepan semakin mampu meningkatkan kualitas diri. Didukung dengan sistem pendidikan yang baik, SDM yang akan dihasilkan pun akan baik. \" Selamat atas dibangunnya sarana penunjang dan ULT, dan kami bangga keberadaan unib. Ini menjadi berkah bagi kita semua, \" tutupnya. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: