Antisipasi Praktek Korupsi

Antisipasi Praktek Korupsi

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Kepala Inspektorat Bengkulu Selatan (BS), Hj Diah Winarsih SH mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap pengelolaan keuangan daerah di setiap organisasi perangkat daerah (OPD). Untuk mengantisipasi kebocoran anggaran, pihaknya akan bekerja sama dengan aparat penegak hukum.

“ Untuk mengantisipasi penyimpangan penggunaan anggaran, kami akan menggandeng aparat penegak hukum,” katanya.

Mbak Win, sapaan akrab kepala inspektorat Bengkulu Selatan, pihaknya akan selalu berkoordinasi dengan pihak kejaksaan negeri Bengkulu Selatan dan juga Polres Bengkulu Selatan, sehingga setiap ada permasalahan dalam penggunaan uang negara, pihaknya akan meminta pendapat. Bahkan jika terjadi kecurangan dalam pengelolaan uang negara, maka pihaknya akan merekomendasikan agar, pihak kejari atau Polres Bengkulu Selatan dapat memprosesnya secara hukum.

“ Silahkan dana dikelola dengan baik, jangan sampai menyimpang dari aturan yang berlaku,” imbuhnya.

Mbak Win menjelaskan, untuk mencegah terjadinya penyimpangan pengelolaan keuangan, dirinya minta para pengelola dapat transparan. Sehingga dana yang dikelola jelas penggunaannya. Dengan begitu, dana yang dikelola dapat bermanfaat maksimal, dan para pengelolanya aman dari jeratan hukum.”Jangan coba-coba korupsi atau lakukan pungli, jika sudah mencoba akan ketagihan dan akhirnya berada dibalik jeruji besi,” ujarnya.

Untuk itu, Mbak Win meminta agar pengelola keuangan dapat menjadikan pekerjaannya sebagai ladang ibadah. Sehingga selalu jujur dan tidak berniat untuk mencari keuntungan sendiri. Selain itu juga, dirinya meminta peran serta masyarakat, agar ketika ada penyimpangan penggunaan keuangan seperti dana desa (DD) atau kegiatan pembangunan fisik dengan sumber dananya bukan dari DD, dapat segera melapor, agar pengelolanya dapat diproses. “ Bagi yang tahu ada penyimpangan penggunaan anggaran, laporkan ke kami, identitas pelapor akan kami lindungi,” tutup Mbak Win. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: