Pemuda Air Pikat Tewas Ditikam

CURUP, Bengkulu Ekspress - Kegiatan pesta dimalam hari yang dilaksanakan warga Kabupaten Rejang Lebong kembali menelan korban jiwa. Kali ini korbannya adalah Oka Ade Marsaputra (19) warga Desa Air Pikat Kecamatan Bermani Ulu.

Korban meregang nyawa setelah sebelumnya mendapat tikaman oleh pelaku saat tengah menyaksikan pesta malam yang digelar warga di Desa Air Bening Kecamatan Bermani Ulu Raya pada pada Senin (17/12) malam sekitar pukul 23.50 WIB. \"Untuk pelaku saat ini masih kita lakukan pengejaran,\" sampai Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong, AKP Jery

Antonius Nainggolan SIK mewakili Kapolres Rejang Lebong AKP Jeki Rahmat Mustika SIK Selasa (18/12) kemarin. Menurut Kasat, aksi penikaman terhadap korban tersebut diduga bermula saat korban dan pelaku tengah menyaksikan pesta malam yang diiringi oleh musik orgen tunggal tersebut. Diduga saat tengah menyaksikan pesta sambil bergoyang kemudian antara korban dan pelaku terjadi senggolan hingga akhirnya terjadi keributan dan puncaknya saat pelaku menikam bagian pinggang belakang korban menggunakan pisau yang menyebabkan korban mengalami pendarahan hebat dan nyawanya tak bisa ditolong.

\"Pasca kejadian, oleh rekan-rekannya korban sempat dibawa ke Puskesmas Bangun Jaya,\" terang Kasat.

Namun karena kondisi korban yang sudah kritis, kemudian oleh petugas medis korban dirujuk ke RSUD Curup pada Selasa dini hari. Namun nyawa korban tidak tertolong lagi karena saat tiba di RSUD Curup korban sudah meninggal dunia.\"Kasus ini saat ini ditangani oleh jajaran Polsek Bermani Ulu dan sejumlah saksi sudah kita mintai keterangan untuk mengungkap siapa pelakunya,\" tegas Kasat Reskrim.

Sementara itu, saat dikonfirmasi Kades Air Bening Wasito membenarkan adanya penikaman yang menyebabkan korbannya meninggal dunia saat menyaksikan pesta malam didesanya. Hanya saja saat kejadian warsito mengaku tidak ada ditempat kejadian perkara, karena masih melayat kerumah warga Air Bening yang sebelumnya ditemukan meninggal gantung diri.(251)

Sumber: