Vixion Ternyata Milik Pelajar SMP

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Masih ingat dengan temuan anggota Satlantas Polres Bengkulu Selatan (BS), Selasa (23/10), satu unit sepeda motor jenis Yamaha Vixion warna merah, di dekat stadion Padang Panjang. Sebelumnya diduga milik pelajar yang kabur usai mabuk. Ternyata milik pelajar SMP. Hal itu diketahui saat seorang pelajar SMP dengan ditemani ibunya datang ke Satlantas Polres Bengkulu Selatan.

“ Vixion yang dibawa ke Polres milik aku pak,” kata Deden, warga Desa Gedung Agung, Pino yang merupakan pelajar kelaas 9 salah satu SMPN di BS saat datang ke Polres Bengkulu Selatan, Rabu (24/10).

Deden mengaku saat itu dirinya datang seorang diri ke Stadioan Padang Panjang dengan maksud hendak latihan sepak bola bersama temanya. Hanya saja, belum ada temannya yang datang. Disaat sedang menunggu, lalu dirinya hendak buang air besar. Sehingga pergi ke daerah kebun sawit belakang stadion. Sehingga saat dirinya kembali ke stadion, dirinya kaget sepeda motornya sudah tidak ada lagi.” Saya tidak tahu kalau ada siswa lain dekat motor saya, saya hanya kaget usai buang air besar sepeda motor saya sudah tidak ada lagi di tempatnya,” ujarnya.

Deden membantah jika saat itu dirinya sedang pesta tuak bersama pelajar lainnya. Sebab dirinya pergi sendirian tanpa ada kawan. Sehingga dirinya merasa tidak tahu siapa 4 siswa yang kabur saat polisi datang. Bahkan dirinya tidak mendengar ada suara orang kabur dan suara polisi mamanggil di dekat stadion tersebut.

“ Sambil uang air besar saya menggunakan headset sambil mendengarkan lagu,” ucap Deden.

Atas pengakuan Deden, anggota satlantas Polres Bengkulu Selatan langsung meminta yang bersangkutan menunjukan STNK motor. Namun karena saat itu sepeda motor tetap ditilang. Sebab yang bersangkutan tidak membawa SIM dan juga plat motornya hanya sebelah serta sepeda motornya tidak memakai kaca spion.“ Sepeda motor sudah kami kembalikan ke pemiliknya setelah memastikan yang bersangkutan benar-benar sebagai pemilik motor tersebut, setelah terlebih dahulu membayar biaya tilang,” terang Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Rudy Purnomo SIK MH melalui Kasat Lantas, AKP Kusman Jaya SH.

Sekedar mengingatkan, Selasa pagi sekitar pukul 08.30 Wib, anggota satlantas Polres Bengkulu Selatan menggelar patroli, saat melintas di dekat stadion Padang Panjang, menemukan ada sekitar 4 pelajar, saat didekati mereka kabur, bahkan ada satu unit sepeda motor beserta ada bekas minuman tuak di dekat motor. Setelah itu sepeda motor tersebut dibawa ke Polres Bengkulu Selatan untuk diamankan. (369)

Sumber: