MUI Minta Honor Guru Ngaji

TAIS, BE – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Seluma, H Hamdan Hasan meminta Pemkab Seluma memberikan alokasi anggaran honor guru ngaji.

Dikatakannya, sejak lama sampai kini disadari belum pernah ada program Pemkab yang memberikan dorongan pembangunan dan peningkatan iman dan taqwa bagi masyarakat melalui pemberian honor. Karena itu, tahun 2013 ini, MUI meminta agar honor tersebut dimasukkan ke dalam APBD.

Tak hanya itu, menurut Hamdan, pihaknya juga meminta pemkab memberikan anggaran honor bagi pengurus-pengurus masjid. “Keberadaan guru ngaji dan pengurus masjid di kabupaten Seluma sangat penting. Mereka bermanfaat untuk mendidik generasi muda agar dapat mengaji karena itu alangkah baiknya jasa baik mereka diberi honor dari APBD,” kata Hamdan Hasan.

Menurutnya, sejauh ini hanya segelintir sekolah yang menerapkan pelajaran membaca Al quran. Pelajaran tambahan agama di sekolah-sekolah juga hampir tak ada yang melaksanakannya. Sehingga kegiatan belajar membaca Al quran atau mengaji tersebut harus dilakukan di rumah dengan bimbingan guru-guru ngaji.

“Jika anggaran honor itu tersedia, selanjutnya kami juga mengharapkan agar ada anggaran honor untuk pengurus MUI,” tandasnya. (333)

Sumber: