5 Kiat Turunkan BB Saat Tidur

BERAT badan berlebih dan sulit dikontrol bisa saja disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari faktor keturunan hingga gaya hidup. Beragam upaya pun mungkin sudah dilakukan untuk menurunkan berat badan, namun hasilnya tetap nihil.

Memang, menurunkan berat badan tidak bisa dilakukan secara instan. Bahkan, dr. Alberta Jesslyn Gunardi dari KlikDokter mengatakan, menurunkan berat badan secara instan atau dalam waktu singkat merupakan awal dari berbagai masalah kesehatan. “Penurunan berat badan yang wajar adalah sekitar 0,5 kg/minggu atau 2-2,5 kg/bulan,” ujarnya.

Banyak ahli kesehatan berkata bahwa menurunkan berat badan paling baik dilakukan dengan cara kombinasi diet sehat dan olahraga secara rutin. Namun belakangan, terdapat cara baru yang disebut-sebut mampu menyaingi manfaat diet sehat dan olahraga rutin dalam hal menurunkan berat badan. Cara tersebut adalah tidur!

Dilansir dari Reader’s Digest, tidur ternyata mampu membakar sejumlah kalori yang nantinya bakal menyebabkan penurunan berat badan. Namun untuk ini, terdapat beberapa tips yang perlu diterapkan. Apa saja?

1.Penuhi asupan protein sebelum tidur Para peneliti asal Florida State University menemukan bahwa pria yang minum milkshake dengan 30 gram protein sebelum tidur mengalami pengeluaran energi saat istirahat yang lebih tinggi di pagi hari berikutnya. Peneliti mengatakan: semakin banyak massa otot yang Anda miliki, semakin banyak kalori yang Anda bakar saat istirahat.

2.Tidur dalam kondisi benar-benar gelap Jika Anda tinggal di daerah yang terpapar oleh lampu luar ruangan, gunakan tirai atau apa pun agar nuansa gelap tercipta di kamar tidur. Balikkan jam yang menyala dan matikan televisi. Berdasarkan studi dari Journal of Pineal Research, tubuh akan menghasilkan hormon melatonin yang tidak hanya membuat lebih mengantuk, tetapi juga dapat membantu membakar kalori dalam kegelapan.

3.Buat udara mengalir lebih dingin Tidur dalam suhu yang dingin dapat membantu Anda membakar lebih banyak kalori dalam semalam. Berdasarkan penelitian dalam jurnal Diabetes, orang-orang yang tidur di kamar berudara dingin mampu membakar tujuh persen lebih banyak kalori daripada tidur dengan udara sekitar yang lebih hangat. Itu karena tubuh harus bekerja lebih keras untuk menaikkan suhu inti ke 98,6 derajat stabil, di mana ini akan membakar kalori. Jadi, proses tersebut mampu membantu Anda membakar 100 kalori lebih banyak selama tidur.

4. Matikan semua peralatan elektronik Sebelum Anda bersiap untuk tidur, matikan semua peralatan elektronik di kamar tidur, termasuk ponsel. Peneliti dari Manchester University menemukan bahwa cahaya biru yang dipancarkan tablet dan ponsel cerdas dapat menurunkan produksi melatonin dan mengganggu proses metabolisme. Bahkan, terbiasa menyalakan televisi saat tidur juga dikaitkan dengan peningkatan trigliserida (terkait dengan sindrom metabolik dan diabetes). Selain itu juga berkaitan dengan menurunnya adiponektin, protein yang terlibat dalam mengatur kadar glukosa dan pemecahan asam lemak di dalam tubuh.

5. Tidur tepat waktu Lewat komitmen jam tidur yang tepat waktu, Anda bisa membakar lebih banyak kalori sepanjang hari, bahkan saat tubuh istirahat. Sebuah studi American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa orang yang beristirahat dengan baik akan mengeluarkan energi (membakar kalori) lima persen lebih tinggi.

Mereka yang tidur tepat waktu juga mampu membakar 20 persen lebih banyak kalori setelah makan. Faktanya, kurang tidur membuat sel-sel lemak kurang sensitif terhadap insulin yang berkaitan dengan kelebihan berat badan (obesitas) dan diabetes.

Sekarang Anda sudah tahu bahwa cara tidur yang tepat juga mampu menurunkan berat badan. Jadi, sudah siapkah Anda untuk mempraktikkannya? Pastikan Anda melakukannya dengan tepat dan secara berkelanjutan, agar hasilnya dalam menurunkan berat badan benar-benar optimal. (jp)

Sumber: