Dewan Setujui Pinjaman Daerah

KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Keinginan Bupati Kepahiang, Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM meminjam dana pembangunan ke pihak BUMN PT Sarana Multi Insfrastruktur (SMI) mendapat jalan mulus dari DPRD Kabupaten Kepahiang. Seluruh anggota dewan menyatakan setuju pada rencana eksekutif tersebut agar mendapatkan asupan dana segar sebesar Rp 90,5 miliar dari PT SMI.

Persetujuan DPRD diraih Bupati dan jajaran dalam rapat paripurna istimewa, Senin (1/10) pukul 11.30 WIB. Setelah mendengarkan penjabaran Pansus pinjaman daerah, seluruh fraksi menyatakan setuju dengan usulan pemerintah. Sehingga pimpinan sidang memutuskan menyetujui usulan eksekutif.

Armin Jaya, Wakil Ketua Pansus dalam laporannya menyampaikan, pinjaman bukanlah suatu hal yang serta merta langsung ada, melainkan telah melalui beberapa tahapan. Diantaranya, kordinasi dan konsultasi ke PT SMI, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan sejak April 2018.

\"Kemudian rapat internal tim teknis sejak Mei 2018. Ekspos Bupati Kepahiang dihadapan pimpinan dan anggota DPRD Kepahiang terkait rencanan pinjaman pada 30 Juni 2018 lalu,\"

tegas Armin. Artinya bukan serta merta disetujui oleh DPRD, karena dewan melalui Pansus sudah melakukan kunjungan kerja serta studi banding ke sejumlah daerah. Sehingga mendapatkan penjelasan bahwa pinjaman daerah ke PT SMI sangat menguntung dalam rangka percepatan pembangunan yang membutuhkan dana besar.

\"Laporan ini diambil dari hasil kerja Pansus, baik stading banding ke sejumlah daerah maupun peninjauan lapangan,\" terangnya.

Sebelumnya, paparan Sekdakab Kepahiang dihadapan PT SMI pada 9 Juli 2018, presentasi Bupati Kepahiang dihadapan PT SMI, pejabat dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, pejabat dari Kemendagri dan pejabat Kementerian Keuangan pada 20 Juli 2018.

Nota pengantar Bupati di Paripurna DPRD Kepahiang tentang permohonan dan persetujuan DPRD Kepahiang tentang pinjaman daerah kepada PT SMI pada 20 Agustus 2018.   7 dan Rakor Pansus dengan Tim pinjaman daerah pada Agustus 2018.8. Kunjungan lapangan Tim kerja PT SMI dan perwakilan Bank Dunia ke lokasi rencana proyek.  \"Itu merupakan tahapan yang dilalui untuk proses pinjaman daerah,\" katanya.

Hidayattullah Sjahid dalam pidatonya memaparkan, pinjaman daerah sebesar Rp 90,5 miliar jangka waktu 5 tahun akan digunakan untuk membangunan jalan dan jembatan. Diantaranya, peningkatan jalan dan jembatan eks PEDA KTNA sepanjang 6 kilo meter lebar 6 meter, peningkatan jalan Desa Muara Langkap – Desa Cinto Mandi – Desa Langgar Jaya – Desa Damar Kencana sepanjang 19,8 KM dengan lebar jalan 4 meter, peningkatan jalan Warung Pojok – Air Punggur – Batu Bandung panjang 15 Kilo meter lebar 3,5 meter.

\"Kemudian peningkatan jalan Renah Kurung – Batu Bandung panjang 5,5 Kilo meter lebar 3,5 meter, peningkatan jalan Bandung Jaya – Pematang Danau Air Les panjang 4,5 Kilo meter lebar 3 meter, rehabilitasi pelebaran jalan Simpang Kota Bingin – Watas Marga sepanjang 2 Kilo meter lebar 3,5 meter, ” terang Bupati.(320)

Sumber: