REI Bangun 1.500 Rumah Polri

REI Bangun 1.500 Rumah Polri

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kesepakatan bersama antara Realestat Indonesia (REI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menyediakan rumah bagi anggota Polri di seluruh Indonesia, langsung diimplementasikan anggota REI Bengkulu. Sekitar 1.500 unit rumah dibangun REI Bengkulu untuk memenuhi kebutuhan rumah personel dan pegawai kepolisian.

Ketua REI Bengkulu, Taman SE mengatakan, tidak sampai sebulan sejak penandatanganan MoU di pusat, sejumlah anggota REI Bengkulu langsung menyatakan kesiapan untuk membangun sedikitnya 1.500 unit rumah murah bersubsidi bagi personel kepolisian di Provinsi Bengkulu, khususnya untuk bintara dan tamtama

\"Sedang dalam proses pembangunan di beberapa lokasi, namun sudah ada juga yang siap huni,\" kata Taman, kemarin (2/9/2018).

Menurutnya, sejumlah anggota REI sudah bertemu dan memaparkan rencana pembangunan rumah Polri tersebut di hadapan Kapolda Bengkulu beserta jajarannya beberapa waktu lalu. Sedangkan untuk harga rumah yang dipasarkan rata-rata seharga Rp 123 juta per unit sehingga masih bisa menggunakan subsidi FLPP berbunga rendah, sedangkan uang muka dari Asabri/YKPP.

\"Kapolda Bengkulu sangat mendukung program penyediaan perumahan bagi personel dan pegawai, sebagai tindak lanjut dari kerjasama Mabes Polri dengan DPP REI di PTIK Jakarta akhir tahun lalu,\" ungkap Taman.

Bagi anggota Polri dan PNS di jajaran Polda Bengkulu yang berminat, menurut Taman, cukup hanya mengisi formulir pemesanan yang dipusatkan di Bagian SDM Polda Bengkulu. \"Terkait lokasi, anggota polri bebas menentukan pilihan dimana dia memilih lokasi rumah bersubsidi ini,\" ujar Taman.

Selain itu, anggota Polri juga akan mendapatkan angsuran bunga 0 persen dan DP 0% (persen). Angsuran dan DP 0 persen untuk pengadaan rumah subsidi bagi anggota polri ini akan dibantu oleh Asabri dan pihak Kemenpolpera.\"Kami berharap, personel polri yang baru agar bisa kredit rumah segera, karena ke depan nilainya selalu naik,\" tutupnya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: