Jaringan Listrik Segera Dibangun

Jaringan Listrik Segera Dibangun

MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Rencana pembangunan jaringan listrik, khususnya pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Bengkulu-Sumbar-Palembang, segera direalisasikan. Khusus di wilayah Kabupaten Mukomuko, tower SUTT itu dibangun sebanyak 177 titik. Program itu yang langsung menjadi tanggung jawab PT PLN.

Kepala Bagian Pemerintahan dan Otda Sekretariat Pemkab Mukomuko, Henry P Silaban ketika dikonfirmasi Bengkulu Ekspress kemarin (30/8) menuturkan, \'\'Pemkab Mukomuko sangat mendukung dan siap memfasilitasi agar proyek pembangunan itu berjalan lancar.\'\'

Di Kabupaten Mukomuko sebanyak 177 tower yang akan di bangun. Pembangunan tower SUTT itu untuk mengatasi krisis listrik. Termasuk bagi masyarakat Kabupaten Mukomuko. Jika program ini sudah berjalan dan rampung. Sangat di pastikan krisis listrik teratasi.Dalam program itu, kata Henry, Pemkab Mukomuko, hanya sebatas memfasilitasi. Seperti dalam rencana pembebasan lahan dan tanam tumbuh milik masyarakat yang terkena pembangunan tower SUTT di daerah ini.

“Pembebasan lahan mulai dari Kecamatan Air Rami hingga Lubuk Pinang atau dari Sungai Serik hingga Air Gegas,” bebernya.

Dalam rencana pembangunan tersebut, kata Henry, diharapkan seluruh masyarakat khususnya pemilik lahan atau tanaman tumbuh yang akan terkena dalam pembangunan tersebut agar mendukung dan tidak mempersulit ketika nantinya sudah masuk dalam proses ganti rugi dan lainnya.

“Tahun ini penetapan titik dan penyelesaian ganti rugi. Kegiatan fisiknya dijalankan pada 2019,” katanya.

Dari hasil rapat bersama dengan PT PLN dan pihak terkait lainnya beberapa waktu lalu, lanjut Henry, PLN menyampaikan khususnya jalur di Kabupaten Mukomuko yang dilalui. “Jika dalam pengoperasian SUTT itu akan ada kompensasi terkait dampak kesehatan manusia di bawah jalur akibat keberadaan SUTT terdapat kerugian masyarakat akibat kesalahan kontruksi, serta dibuktikan murni akibat SUTT,PLN akan bertanggung jawab penuh,” demikian Henry.(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: