Bunga Bangkai Raksasa Mekar di Kota Curup

CURUP, Bengkulu Ekspress - Bunga Bangkai raksasa kembali ditemukan mekar di Kota Curup. Bunga Bangkai dengan nama latin Amorphophallus Titanum tersebut ditemukan mekar di Dusun III Desa Rimbo Recap Kecamatan Curup Selatan. Bunga tersebut tumbuh dipinggir jurang di tanah milik Suparman Dahlan (63) warga setempat.

Dimana proses tumbuhnya bunga yang mengeluarkan bau tak sedap tersebut sudah ia ketahui sejak sebulan yang lalu.

\"Kalau saya tahu ada bunga bangkai akan mekar, sejak sebulan yang lalu, dimana tunas bunganya mulai tumbuh,\" terang Suparman saat ditemui di lokasi Bunga Bangkai pada Rabu (8/8/2018) kemarin.

 

Bunga Bangkai Setiap Tahun Mekar

Suparman mengaku, tanah miliknya tersebut memang sudah lama menjadi habitat dari bunga yang juga sering disebut Bunga Kibut oleh masyarakat Rejang Lebong. Karena menurut Suparman, sejak pertama kali ini tinggal di Desa Rimbo Recap bersama sang ayah pada tahun 1980-an keberadaan bunga bangkai raksasa tersebut sudah ada.

\"Bunga ini hampir setiap tahun mekar, dimana setiap pertengahan tahun saya selalu cek apakah mekar atau tidaknya dan tahun ini mekar,\" aku Suparman.

Prosesnya mekarnya Bunga Bangkai yang juga ikon Kabupaten Rejang Lebong tersebut menarik perhatian sejumlah warga khususnya warga Kota Curup. Terutama sejak beredarnya foto bunga tersebut disejumlah jejaring sosial, sehingga banyak warga yang berkunjung baik untuk sekedar melihat dan berfoto guna menyaksikan langsung bunga raksasa yang dilindungi tersebut.

Meskipun banyak pengunjung yang datang, Suparman mengaku ia tidak menarik biaya sedikitpun. Ia hanya meminta kepada pengunjung untuk tidak merusak bunga maupun habitatnya saja.

\"Kalau pengunjung tidak kami tarik biaya sedikitpun, yang penting pengunjung tidak merusak bunga maupun lokasi sekitarnya,\" pesan Suparman.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Bengkulu Ekspress, Bunga Bangkai yang mekar tersebut memiliki tinggi sekitar 2,5 meter. Dimana kemarin kondisi bunga bangkai sudah melewati masa mekar sempurna, sehingga dalam beberapa hari ini bunga tersebut akan mulai masuk priode pembusukan.

Akses jalan menuju bunga bangkai sendiri sangat mudah, pengunjung hanya berjalan kaki sekitar 200 meter dari tempat terakhir bisa dilalui kendaraan roda 4 ataupun roda dua.(251)

Sumber: