Petani Kopi Butuh Pupuk

Petani Kopi Butuh Pupuk

KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Memasuki akhir tahun ini, para petani kopi tengah fokus pada pembersihan lahan dan perawatan pohon kopi. Agar hasil panen didapat tahun depan bisa lebih meningkat. Namun kendala dihadapi para petani kesulitan mendapatkan pupuk untuk pohon kopi. Ansori (40), warga Kepahiang menuturkan, jikapun ada pupuk dipasar harganya cukup mahal. Sehingga warga merasa keberatan akibat dana yang disediakan sangat kecil.

\"Bagaimana mau beli pupuk, sedangkan hasil panen tahun ini saja sedikit. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja tidak cukup, kami tetap terpaksa berutang terkadang dengan toke,\" ujar Ansori.

Ia berharap, jika ada program bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat memprioritaskan bantuan pupuk serta racun hama untuk kalangan petani kopi. \"Ya, kalau memang ada program bantuannya sangat bagus, sebab kalau ada pupuk mudah-mudahan tahun depan bisa meningkat panennya,\" tegas Ansori.

Keinginan serupa diungkapkan Pudin (33), petani kopi Rimbo Donok Kecamatan Tebat Karai. Ia menjelaskan, karena kebun kopi miliknya sangat butuh pemupukan dan penyemprotan hama. \"Pupuk dan racun rumput yang menjadi kebutuhan kita saat ini, jikalau memang ada batuan saya rasa sangat tepat kalau diberikan pupuk dan racun,\" ujar Pudin. (320)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: