Pemanfaatan Aset Belum Dipikirkan
KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Bupati Kepahiang, Dr Ir Hidayatullah Sjahid MM belum memikirkan akan pemanfaatan aset-aset daerah peninggalan pemerintahan masa lalu. Seperti, aset berupa mesin pemecah batu dan bangunan di Desa Taba Air Pauh Kecamatan Tebat Karai, bangunan di Danau Suro Kecamatan Ujan Mas serta maskot Kepahiang Alami di anak Bukit Jupi Desa Tebat Monok Kecamatan Kepahiang. \"Entah juga, saya belum tahu mau dibuat apa aset-aset itu, \" ucap Bupati.
Ia mengaku, belum memiliki gagasan untuk memanfaatkan aset bangunan dan alat-alat industri pengadaan diera kepemimpinan Bupati Bando Amin C Kader tersebut. \"Nanti saya akan panggil bagian aset, untuk mencari solusi asetnya mau dibuat bagaimana, \" kata Bupati. Namun dirinya tak menampik aset bernilai miliaran rupiah tersebut terbengkalai hingga terkesan tiada guna.
\"Nanti saya panggil bagian aset, mungkin bisa buat tim kecil untuk mencari solusinya, \" terang Bupati.
Sebelumnya, Kadis Perindustrian dan Tenaga Kerja Kepahiang, Yurnalis selaku OPD penanggungjawab pengadaan alat pemecah batu beserta bangunan mengaku tak tahu aset-aset tersebut akan digunakan untuk apa. Sebab industri pemecah batu sudah gagal dijalankan. Bahkan bangunan sendiri dibiarkan kosong tanpa pengelola sejak awal tahun lalu.
\"Saya juga belum tahu mau dimanfaatkan untuk apa, saya sudah cek di lapangan mesinnya sudah tidak ada lagi, \" kata Yurnalis. (320)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: