Ditabrak Truk, Pelajar Tewas

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kecelakaan maut antara mobil truk dan sepeda motor terjadi di ruas jalan WR Supratman, Kelurahan Bentiring, Kecamatan Muara Bangkahulu, tidak jauh dari Kantor KPU Kota Bengkulu, Jumat (6/7) siang. Kecelakaan tersebut melibatkan satu unit mobil truk Mitsubishi Canter warna kuning Nopol BA 8603 AU dikemudian Efri Saputra (23) warga Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko dengan sepeda motor Yamaha Vega Nopol BP 5658 EW dikendarai Freby Akbar (18) seorang pelajar SMK, warga Perumnas Taba Jambu, Kabupaten Bengkulu Tengah.

Pengendara sepeda motor Freby Akbar tewas ditempat dengan kondisi mengenaskan setelah tertabrak truk yang kemudian masuk ke dalam kolong mobil dan terseret beserta motornya.  Mendapatkan informasi kecelakaan maut tersebut, Sat Lantas Polres Bengkulu bertindak cepat dengan mendatangi TKP. Supir truk langsung dibawa ke Polres untuk dimintai keterangan, dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan turut diamankan.

\"Supir truk untuk sementara kita amankan. Begitu juga dengan kendaraan yang terlibat kecelakaan. Korban meninggal dunia sudah diambil pihak keluarga,\" jelas Kapolres Bengkulu, AKBP Prianggodo Heru Kunprasetyo SIK melalui Kasat Lantas, AKP Agis Arya Denawan SIK.

Kecelakaan maut tersebut bermula saat mobil truk melaku dari arah DPRD Kota Bengkulu menuju Simpang Tugu Hiu. Sementara sepeda motor dari arah berlawanan yakni dari Simpang Tugu Hiu menuju arah DPRD Kota Bengkulu. Sesampainya di TKP dengan ruas jalan agak menikung sepeda motor Yamaha Vega yang dikemudikan korban lepas kendali dan masuk ke jalur kanan sehingga mobil truk yang membawa muatan cukup berat tersebut tidak bisa mengelak. Tabrakan tidak bisa dihindari, pengendara dan sepeda motor langsung tergilas ban depan truk kemudian masuk kebawah kolong bagian roda depan mobil.

\"Sepeda motor dari arah berlawanan, tabrakan dan pengemudi langsung tewas ditempat,\" jelas Suharto warga sekitar TKP.

Kecelakaan tersebut cukup menyita perhatian masyarakat sekitar. Cukup lama jenazah korban berada di TKP karena menunggu ambulance. Suasana tangis langsung pecah saat salah satu keluarga korban membuka kain penutup yang menutupi tubuh korban yang tergeletak di atas aspal.(167)

Sumber: