312 CJH Kota Ikuti Manasik

BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Sebanyak 312 Calon Jamaah Haji (CJH) Kota Bengkulu telah menggelar pelaksanaan manasik haji terpadu di asrama haji. Kegiatan itu dihadiri direktur penyelenggara haji Kementerian Agama RI, Mukhli dan dibuka kepala kantor wilayah kementerian Agama Bengkulu, Drs. H. Bustasar MS M.Pd.

Pada kesempatan itu, Bustasar MS M.Pd meminta pada CJH agar mengikuti pelaksanaan manasik haji dengan baik, sehingga dalam pelaksanaan ibadah haji dapat berlangsung dengan lancar. Ia meyakini pelaksanaan manasik haji yang telah berlangsung di kecamatan selama delapan kali pertemuan akan semakin memudahkan jamaah dalam memahami tata cara pelaksanaan ibadah haji di Makkah nantinya.

\"312 CJH asal Kota Bengkulu siap diberangkatkan, mereka telah mengikuti rangkaian manasik haji,\" katanya.

Bustasar berpesan, selama pelaksanaan ibadah haji di Makkah, CJH asal Bengkulu dapat menjaga etika, sopan santun seperti di Tanah Air. Selama pelaksanaan ibadah haji, hampir setiap tahun jamaah asal Indonesia mendapat apresiasi dari negara Arab, karena sopan santunnya. \"Tidak ada jamaah Bengkulu yang membuat keonaran di Makkah,\".

Sementara itu Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Bengkulu, Drs. Ramlan menuturkan, CJH Provinsi Bengkulu akan diberangkatkan ke tanah suci pada 23 Juli 2018 mendatang. mereka akan dibagi dalam lima wilayah pemondokan di Mekkah.

Dan hasil Qur\'ah yang dilakukan di Jakarta tersebut, Calon Jamaah Bengkulu yang terdiri dari empat kloter penuh dan satu klotergabungan itu tersebar di lima wilayah. Masing-masing wilayah untuk satu kloter yang terdiri dari 393 calon jamaah. wilayah itu antara lain kloter PDG 06 berada di sektor 08 wilayah Rei Bakhsy, Kloter PDG 07 di sektor 01 wilayah syisyah, kloter PDG 08 sektor 11 wilayah Jarwal, kloter PDG 09 sektor 10 wilayah Misfalah dan kloter gabungan kloter PDG 10 Bengkulu sumatera barat berada di sektor 10 wilayah Misfalah.

Masih dikatakan Ramlan,dalam rapat koordinasi itu diketahui Jemaah yang berada di dekat Masjidil Haram bisa berjalan kaki,berdasarkanketerangan dari tim tahun ini jarak terdekat pemondokan di Mekah berkisar 900 meter dari Masjidil Haram. Sedangkan jarak terjauh sekitar 4.500 meter dari Masjidil Haram. Seperti diketahui jarak pemondokan wilayah Jarwal yang jaraknya dari Masjidil Haram sekitar dua kilometer, sementara di wilayah Syisyah yang jaraknya hampir tiga kilometer. Kloter yang pemondokanya di wilayah Misfalah yang jaraknya ke masjidil harom tidak sampai dua kilometer.

Masing-masing pemondokan jamaah memiliki fasilitas yang bervariasi, ada yang dekat ada juga yang jauh. Seperti tahun lalu,jamaah yang mendapat pemondokanya dekat dengan Masjidil Haram maka tidak dipersiapkan kendaraan, sedangkan bagi yang agak jauh, disiapkan kenderaan bus shalawat selama 24 jam sebagai transfortasi PP (pulang pergi) dari pemondokan ke Masjidil Harom dan dari Masjidil Harom kepemondokan.

Jumlah CJH yang akan diberangkatkan tahun ini 1.641 jamaah termasuk Tim Pembimbing Haji Daerah, karena keberangkatan haji sudah mulai dekat, di harapkan semua jamaah untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohaninya, sebab melaksanakan ibadah rukun islam yang ke-5 ini cukup memerlukan fisik yang sehat,tandasnya. (247)

Sumber: