Sekda Minta Pelayanan Prima

Sekda Minta Pelayanan Prima

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress- Sekretaris Daerah (Sekda) Bengkulu Utara (BU), Dr Haryadi SPd MM MSi bersama tim melakukan sidak ke 5 SKPD yang bersentuhan langsung dengan pelayanan masyarakat. Dalam sidak itu, Sekda meminta agar pelayanan dapat ditingkatkan agar lebih maksimal.

‘’Jangan biarkan masyarakat menunggu lama untuk mendapatkan pelayanan. Tapi, layani kebutuhan masyarakat secepat mungkin,’’ ujar Sekda kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (21/6).

Sekda yang melakukan sidak bersama Asisten III, Ramadanus SE MM dan Kepala Inspektorat Daerah, Dullah SE pertama mendatangi Dinas Penanaman Modal (DPM) dan mendapatkan bahwa seluruh ASN sudah masuk kerja. ‘’Di Dinas Penanaman Modal pelayanan sudah kembali normal. Bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan tidak ada kendala,’’ ungkap Sekda.

Selanjutnya, Sekda dan rombongan menuju Dinas Pendidikan (Dispendik). Walau laporan dari Kadispendik, Margono SPd ASN sudah masuk semua, namun Sekda tetap meminta absen fingerprint dapat diprint out untuk membuktikannya.

‘’Kita juga sidak ke Dinspendik, lantaran bidang pelayanan Dispendik sangat luas mencakup seluruh sekolah se-Kabupaten Bengkulu Utara,’’ terangnya.

Kemudian, Sekda bergerak ke RSUD Arga Makmur. di RSUD, Sekda dan rombongan sempat meninjau beberapa ruang perawatan pasien. Bahkan, hasil dialog langsung dengan pasien, pelayanan RSUD tidak ditemukan masalah. ‘’Alhamdulillah pelayanan RSUD sudah cukup prima. Tinggal ditingkatkan lagi,’’ paparnya.

Tak hanya itu, Sekda turut mengunjungi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR). Bahkan, Sekda sempat menyambangi ruang kadis untuk berkoordinasi mengenai kehadiran ASN di instansi itu serta tindaklanjut penanganan jembatan yang ambruk di Desa Retes Kecamatan Air Padang. ‘’Segera tanggulangi kerusakan jembatan di Desa Retes. Karena, kita juga sudah koordinasi ke BPBD, kerusakan pondasi jembatan itu dapat segerda ditangani,’’ tuturnya.

Terakhir, Sekda melakukan sidak ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Antrean panjang warga yang mengurusi e-KTP, membuat Sekda memanggil operator bersangkutan. Kemudian, dipastikan jika server e-KTP tidak bermasalah dan dapat melakukan perekaman ataupun cetak fisik e-KTP. ‘’Kita harap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat secara maksimal. Jangan menunda pelayanan kepada masyarakat, jika bisa dilayani lebih cepat,’’ pungkasnya.(816)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: