BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu saat ini tengah melakukan pelipatan surat suara yang akan digunakan pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota tanggal 27 Juni mendatang. Dalam, pelipatan ini KPU juga sekaligus melakukan penyortiran terhadap surat suara yang rusak/cacat.
\"Kalau untuk jumlah kita belum tahu berapa karena proses pelipatan masih berlangsung,\" kata Pelaksana Harian (Plh) Ketua KPU Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu , Zaini SAg, kemarin (25/5).
Meski belum dihitung jumlahnya, namun diperkirakan ada puluhan surat suara yang sudah dipisahkan karena rusak. Kerusakan ini ditemukan pada saat para petugas membuka dari kardus, sehingga diperkirakan sudah rusak pada saat melakukan pencetakan di Jakarta. \"Kita sudah mengerahkan tenaga staf kita sebanyak 60 orang untuk melakukan pelipatan, insyaAllah hari Sabtu sudah selesai,\" ungkapnya.
Diketahui jumlah surat suara yang dilipat sebanyak 237.923 lembar, tak sekadar melipat, para petugas ini juga dibayar seharga Rp 200 per lembar. Jika satu orang mampu melipat lebih banyak, maka pembayaran tersebut tinggal diakumulasikan.
\"Biaya sebagai upah pelipatan surat suara ini kita sesuaikan dengan anggaran yang ada di KPU, mungkin tidak memakan anggaran terlalu besar, karena surat suaranya tidak terlalu banyak,\" terangnya.
Selanjutnya, jika surat suara ini telah selesai dilipat, maka KPU akan melakukan pendistribusian logistik yang disebar ke setiap kecamatan yang ada di Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu . (805)