CURUP KABUPATEN REJANG LEBONG, Bengkulu Ekspress - Guna mendukung program Rejang Lebong kota pendidikan yang diusung oleh Bupati dan Wakil Bupati Rejang Lebong Provinsi Bengkulu saat ini. Wakil Bupati Rejang Lebong H Iqbal Bastari SPd MM mengungkapkan kebutuhan akan guru di Kabupaten Rejang Lebong harus segera dipenuhi. Hal tersebut, karena menurut Wabup saat ini yang menjadi salah satu persoalan pendidikan di Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu bahkan diseluruh Indonesia adalah masalah kekurangan guru.
\"Masalah pendidikan kita saat ini adalah masih kurangnya guru, bukan hanya di Rejang Lebong Provinsi Bengkulu saja, namun juga seluruh Indonesia,\" ungkap Wabup yang juga sebagai Dewan Pendidikan Provinsi Bengkulu.
Lebih lanjut Wabup menjelaskan, masalah kekurangan guru ini kian tahun kian bertambah, terlebih lagi sejak adanya moratorium dari pemerintah pusat terkait dengan penerimaan CPNS. Dimana sejak adanya moratorium tersebut tidak ada lagi penerimaan CPNS khususnya untuk guru. Hal tersebut berbanding terbalik dengan jumlah guru yang pensiun setiap tahunnya. Dengan terus pensiunnya guru tersebut maka kekurangan guru di Rejang Lebong setiap tahunnya terus bertambah.
\"Setiap tahunnya di Rejang Lebong Provinsi Bengkulu ini guru yang pensiun mencapai 200 orang lebih, sehingga kekurangan guru setiap tahunnya terus bertambah,\" tambah Wabup saat ditemui Senin (21/5) siang kemarin.
Meskipun penerimaan CPNS khususnya untuk guru belum bisa dipastikan, namun untuk Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu , Wabup mengaku pada tahun 2018 ini Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu telah menganggarkan dana untuk perekrutan tenaga guru honorer yang digaji oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu . \"Untuk rekruit guru honorer ini kita perkiran mencapai 300 orang,\" sampai Wabup.
Namun Wabup belum bisa memastikan kapan akan dilaksanakan penerimaan guru honorer tersebut. Karena menurutnya penerimaan guru honorer tersebut ada di Dinas Pendidikan dan Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu . \"Kita berharap penerimaan guru honorer ini bisa segera dilaksanakan, setidaknya bisa mengurangi masalah kekurangan guru di Kabupaten Rejang Lebong yang kita cintai ini,\" demikian Wabup.(251)