Menyebabkan kendaraan yang melintas dari arah Pulau Baai atau simpang kandis tidak bisa bergerak. Sehingga menyebabkan kemacetan sekitar 1 kilometer. Aparat gabungan dari TNI, Polairut dan Polsek Kampung Melayu sempat kewalahan meredam amarah warga. Warga juga menuntut agar dihadirkan Sekda dan Kadis Perikanan hadir menemui mereka. Sehingga permasalahan terkait penggunaan trawl terselesaikan.
\"Jika ada sekda dan Kadis Perikanan sampaikan kata-kata yang tegas terkait tuntutan kita, \" ujar salah satu koordinasi demo diikuti teriakan warga.
Sempat terjadi insiden kecil saat ada salah satu truk berjalan tetapi warga masih menginginkan jalan diblokir sebelum Sekda dan Kadis datang. Sejumlah warga yang tersulut emosinya memukuli bagian depan truk sehingga menyebabkan kaca depan truk pecah. Beruntung polisi dan TNI sigap meredam amarah warga sehingga tidak memancing warga lain berbuat anarkis.
Setelah ada kesepakatan dan mendapatkan informasi Sekda dan Kadis akan datang, warga memperbolehkan kendaraan melintas.(Riz)