CURUP, Bengkulu Ekspress - Dukungan untuk menjadikan Rejang Lebong sebagai kota wisata terus mengalir. Tak terkecuali dari Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah.
Dalam mendukung Rejang Lebong sebagai kota wisata tersebut, Lurah Talang Rimbo Lama mengusulkan pembangunan jalan menuju objek wisata Cu\'up Lekat atau Air Terjun yang ada di sekitar Perumahan PU yang selama ini sudah dikenal masyarakat sebagai Air Terjun PU.
\"Kita sedang koordinasi dan mengusulkan untuk pembukaan jalan menuju air terjun atau dalah bahasa Rejangnya Cu\'up Lekat yang ada di kawasan Perumahan PU,\" terang Lurah Talang Rimbo Lama, Gatot Satria saat ditemui Kamis (22/2) kemarin.
Diakui Gatot, Air Terjun PU tersebut memiliki potensi untuk menunjang pariwisata di Rejang Lebong. Terlebih lagi sangat dekat dengan pusat Kota Curup sehingga akan mudah dijangkau para wisatawan bila aksesnya nanti sudah baik.
Namun untuk saat ini, masih sepi pengunjung dan hanya dikunjungi oleh orang-orang terntu saja mengingat akses menuju air terjun ini masih jalan setapak yang masih susah dilintasi terutama saat musim hujan.
\"Saat ini jalannya masih jalan setapak, sehingga masih sangat susah untuk dilintasi terutama saat musim hujan,\" tambah Gatot.
Dijelaskan Gatot, keberadaan Air Terjun PU ini sangat dekat dengan jalan umum yang sudah di hotmix atau hanya sekitar 300 meter dari jalan umum. Namun karena ketersediaan akses jalan menuju Air Terjun ini, sehingga Air Tejun PU masih sepi peminat.
Dengan dibukanya akses menuju Air Terjun PU ini, maka menurut Gatot, dipastikan para wisatawan akan banyak berkunjung ke lokasi tersebut, dengan semakin banyaknya wisatawan yang berkunjung, maka menurutnya bisa berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
\"Kalau jalannya sudah ada, nanti untuk pengelolaanya akan bekerjasama dengan masyarakat sekitar,\" tambah Gatot.
Di sisi lain, Gatot mengakui bahwa keberadaan air terjun tersebut sudah dilirik oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk dikembangkan, hanya saja ia belum mengetahui sejauh mana pengembangan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Bengkulu, karena menurutnya belum ada perubahan terhadap air terjun yang tak jauh dari Puskesmas Talang Rimbo Lama tersebut.(251)