Dalam pertemuan ini, Dinkes Kota melibatkan sejumlah stakeholder terkait, mulai dari pihak Kepolisian, Lapas, KKP, Dinas Sosial, Yayasan Kipas dan Pesona.
Seluruh unsur yang hadir pun merancang sejumlah cara untuk meningkatkan kinerja program di tahun 2018 ini, sehingga program penekanan angka kesakitan dan kematian yang disebabkan HIV/AIDS bisa berjalan dengan lancar.
\"Hari ini kita duduk bersama, membahas peningkatan program kerja untuk menekan angka kesakitan dan kematian yang disebabkan HIV/AIDS. Dinas Kesehatan Kota sendiri akan menyiapkan data jumlah ODHA se-Kota Bengkulu. Harapan kita,melalui acara ini bisa menjadi pemicu awalnya kordinasi yang lancar antara satu stakeholder dengan stakeholder yang lain,\" jelas Kadis Dinkes, Susilawaty.
Selain itu, Susilawaty juga mengatakan, pihaknya juga akan langsung menurunkan tim untuk mendata berapa banyak angka ODHA yang ada di Kota Bengkulu, sehingga kedepannya program yang sudah dirancang bersama ini dapat langsung tepat sasaran. (ibe)