Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Dedi Ermansyah mengatakan, sejauh ini banyak laporan masyarakat diterima pihaknya terhadap ancaman bencana banjir.
\"Tentu saja dengan laporan itu berarti bencana banjir sudah menimbulkan keresahan bagi masyarakat. Sehingga pada saat hujan lebat melanda, masyarakat menjadi was-was,\" kata Dedi, Senin (09/10/2017)
Menurut Dedi, dengan fakta ini sudah seharusnya Pemerintah, baik ditingkat Provinsi ataupun Kota harus menyikapinya sejak dini.
\"Karena jika ancaman bencana banjir itu terkesan dibiarkan saja, pasti nantinya kejadian lebih buruk bisa saja terjadi. Saya rasa, tidak ada salahnya dalam masalah ini lebih baik mencegah ketimbang mengobati,\" ujar Dedi.
Ia menjelaskan, ada beberapa titik rawan terjadi bencana banjir setiap tahunnya, apalagi setiap kali musim hujan datang.
\"Seperti Tanjung Agung, Rawa Makmur, Kampung Bahari, Bumi Ayu dan beberapa titik lainnya. Sebenarnya pemerintah juga sudah tahu titik-titik tersebut, makanya harus segera disikapi,\" tegas Dedi.
Terkait masalah ini solusi harus untuk mencegah banjir segera dicari, sehingga tidak kembali dialami masyarakat.
\"Jangan malah disepelekan kejadian seperti ini, mengingat tidak sedikit akibat bencana itu masyarakat dirugikan. Namun semua itu bisa dicegah, jika pemerintah bisa menindaklanjuti dengan serius,\" ungkap Dedi. (Dil)