Tuan rumah Afrika Selatan meraih kemenangan penting ketika menundukkan Angola 2-0 di Stadion Moses Mabhida, Durban, dalam pertandingan kedua mereka di Grup A Piala Afrika 2013, Rabu (23/1) malam WIB.
Kemenangan ini sangat krusial bagi Afrika Selatan setelah mereka hanya bermain imbang tanpa gol di laga pembuka melawan Cape Verde. Afrika Selatan untuk sementara memimpin Grup A dengan nilai empat. Sedangkan Angola berada di posisi juru kunci dengan koleksi poin satu.
Di pertandingan ini, Afrika Selatan membuat lima perubahan dibandingkan dari laga perdana. Tuan rumah lebih menguatkan serangan, namun mendapat perlawanan sengit dari Angola di menit awal.
Mateus sudah memberikan ancaman di pertahanan Afrika Selatan, tapi tendangannya masih melebar. Perlahan-lahan, Afrika Selatan mulai memberikan tekanan di barisan belakang Angola. Kehadiran Dean Furman membuat variasi serangan tuan rumah lebih baik.
Upaya Afrika Selatan untuk membuka keunggulan baru terwujud ketika pertandingan berjalan setengah jam. Bek tengah S Sangweni yang ikut membantu serangan berhasil menaklukkan Lama untuk mengubah papan skor menjadi 1-0.
Tertinggal satu gol, Angola mencoba memberikan respon. Penjaga gawang Ithumeleng Khune melakukan penyelamatan gemilang ketika Angola melakukan serangan balik. Umpan Geraldo disambut Manucho, dan menanduk bola. Khune pun terpaksa harus meninju bola. Skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Seperti halnya di babak pertama, Bafana Bafana mendapatkan tekanan dari Angola di awal babak kedua. Mateus kembali memberikan ancaman dengan melepaskan umpan kepada Manucho dari sisi kanan. Tapi tendangan Manucho dapat digagalkan Khune.
Afrika Selatan meresponnya melalui Furman, dan nyaris menggandakan keunggulan. Tendangan drive rendahnya yang mengarah ke sudut gawang membuat Lama harus menjatuhkan diri untuk menepis bola.
Setelah Angola menekan, Afrika Selatan melakukan serangan balik, dan sukses menggandakan keunggulan. Kecepatan M Majoro tak bisa dibendung, sehingga pemain pengganti ini mengubah papan skor menjadi 2-0 di menit ke-62.
Dengan waktu tersisa, Angola mencoba melakukan tekanan ke pertahanan Afrika Selatan yang memilih untuk mempertahankan keunggulan dua gol. Upaya Angola tak membuahkan hasil hingga pluit panjang ditiupkan wasit.(**)