Puasa, ASN Jangan Malas

Senin 29-05-2017,11:20 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, Bengkulu Ekspress -  Hari ini (29/5) merupakan hari pertama aparatur sipil negara (ASN) masuk kerja di bulan Ramadhan, termasuk ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Untuk itu, Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA mengimbau agar ASN tidak bermalas-malasan menjalankan tugaskan sebagai abdi negara. Sebab, sedangkan berpuasa bukan alasan untuk bermalas-malasan.

\"Jam kerja selama bulan Ramadhan sudah ditatapkan, artinya tidak ada yang boleh bermalas-malasan,\" ujar Rohidin kepada Bengkulu Eksprees, kemarin (28/5).

Dikatakanya, jam kerja yang dikurangi dari 9 jam menjadi 7,5 jam sudah cukup longgar bagi ASN. Jam kerja hari biasanya dari pukul 7.30 WIB sampai 16.00 WIB pada Senin sampai Kamis berubah menjadi pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB, dengan waktu istirahat pukul 12.00-12.30 WIB. Sementara untuk hari Jumat, mulai kerja pukul 08.00 WIB dan pulang pada pukul 15.30 WIB. Untuk waktu istirahat pada hari Jumat yaitu pukul 11.30-12.30 WIB.

\"Jam kerja boleh berkurang, tapi kerja tidak boleh berkurang. Karena PNS itu sebagai pelayan publik,\" tambahnya. Selain kerja, ASN juga dapat melakukan hal-hal positif lainnya di  kantor seperti membaca Al-Quran, maupun melakukan hal produktif lainnya.

\"Banyak hal produktif yang bisa kita lakukan,\" ungkap Rohidin.

Jika bermalas-malasan tentu hal itu tidak hanya menggangu pelayanan birokrasi pemerintahan, namun juga akan mengurangi tambahan penghasilan pegawai (TPP). Sebab TPP dihitung tidak lagi berdasarkan absensi, namun juga berdasarkan kinerja yang dilakukan oleh ASN tersebut.

\"Jangan sampai kemalasan itu nanti akan merugikan diri sendiri. Karena birokrasi kita memang dituntut untuk cepat dalam melakukan pelayanan pemerintah,\" tegasnya.

Rohidin juga mengaku  ia bersama gubernur akan tetap melakuan pengawasan sacara keseluruhan terhadap ASN selama bulan Ramadhan. Hal ini untuk memastikan tidak ada ASN yang bermalas-malasan, maupun sampai berkeluyuran pada jam kerja.

\"Pengawasan akan tetap kita lakukan secara keseluruhan,\" tutup Rohidin. (151)

Tags :
Kategori :

Terkait