KOTA MANNA, BE – Dalam rangka memperjuangkan kebutuhan air bersih bagi warga miskin di Bengkulu Selatan (BS), Komisi 2 DPRD BS mendapat sinyal adanya bantuan 1000 titik air bersih bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) du BS.
Ketua Komisi 2 DPRD BS, Faizal Mardianto SH, Minggu (16/4), mengungkapkan, bantuan itu berasal dari Kementerian Perumahan Pemukiman.
Politisi Demokrat BS ini, mengatakan, dalam kunjungan mereka ke Kemenpera, pihak Kemenpera meminta Pemda BS terlebih dahulu harus menyampaikan proposal jika mendapatkan bantuan itu.
“Pihak kementerian meminta kita mengajukan proposal, setelah itu bantuan dikucurkan ke BS,” ujarnya.
Ditambahkan Kumrin, anggota Komisi 2 DPRD BS, selain program air bersih bagi MBR, pihak kementerian juga siap meluncurkan bantuan perpipaan PDAM untuk daerah yang belum dijangkau aliran PDAM, seperti sebagian Kecamatan Bunga Mas, Kedurang, Pino, Pino Raya dan juga Ulu Manna. Dengan begitu, ke depan seluruh warga BS bisa menikmati air bersih.
“Sebenarnya banyak bantuan dari pusat, tinggal kita saya mau tidak untuk menyampaikan proposal agar dana pusat bisa mengucur ke BS,” ujar Kumrin.
Ditambahkan politisi Partai Amanat Nasional (PAN) BS ini, selain perlu proposal, pemerintah pusat, juga mewajibkan daerah membuat perda sebagai payung hukum. Sehingga selain proposal, perda itu akan menjadi dasar pemerintah pusat membantu daerah.
“Mengenai perda ini, kami akan upayakan berma eksekutif untuk membuatnya, sehingga ke depan, dana-dana dari pemerintah pusat semakin besar mengucur ke BS,” tutup Kumrin. (369)