MAJE,BE- Guna mengantisipasi tindak pidana kejahatan dikalangan pelajar seperti terjadi di SMA Taruna Nusantara Kabupaten Magelang Jawa Tengah, yang menyebabkan satu siswa tewas akibat dibunuh temannya sendiri beberapa waktu lalu. Polsek Maje berkerjasama dengan pihak sekolah, menggelar razia diasrama siswa SMKN 7 Technopreneur Merdeka di Kecamatan Maje, Kamis (6/4). “Razia bersama guru di asrama siswa ini kita lakukan untuk mengantisipasi adanya tindak pidana seperti yang terjadi di SMA Taruna Magelang itu,” kata Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto SIK melalui Kapolsek Maje Ipda Maulana STK, kemarin (6/4).
Dalam razia yang digelar sekitar pukul 15.00 WIB yang dipimpin Kapolsek Maje Ipda Maulana langsung melakukan penggeledahan terhadap lemari-lemari siswa yang ada diasrama tersebut. Setelah hampir dua jam melakukan razia, polisi berhasil menemukan berapa senjata tajam (Sajam) berupa 2 buah pisau dapur, 2 keris kecil dan sedang.
Selanjutnya sajam itu langsung diamankan di Polsek Maje. “Sajam yang kita amankan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, karena bisa saja gara-gara tersingung nanti melukai temannya,”terang Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek, saat ini kasus anak yang melakukan tindak kriminal sudah banyak terjadi di Indonesia. Menurut Kapolsek asus pembunuhan seorang siswa SMA Taruna Nusantara.
Peristiwa ini terjadi sekitar akhir bulan Maret. Seorang siswa berusia 15 tahun membunuh temannya karena kesal beberapa kali dipergoki mencuri barang-barang milik siswa lain. Berkaca dari kasus tersebut, sebagai guru dan orang tua, kita tentu tak ingin anak terlibat tindak kriminal.
Karena itu, ada beberapa hal yang sebaiknya dilakukan orangtua untuk mencegah anak melakukan tindak kriminal. “Selain razia kita juga memberikan himbauan kepada siswa, guru dan orang tua agar menjaga siswa-siswa dari tindak kriminalitas, karena jangan sampai nanti kejadian di SMA Taruna itu terjadi di Kaur,” tandasnya.(618)