jpnn.com - Andik Vermansah sukses menjalani bedah arthroscopy di RSUD dr. Soetomo Graha Amerta, Surabaya, untuk memulihkan cedera PCL (Posterior Cruciate Ligament), kemarin (11/1) dari jam 08.00-10.00 wib.
Dengan perkembangan ini, harapan mantan pemain Persebaya Surabaya itu untuk bisa segera merumput bisa terwujud.
Tidak hanya sukses. Vonis sebelumnya yang membuat Andik berpeluang absen enam hingga sembilan bulan sirna.
Pemilik nomor punggung 21 di timnas Indonesia itu diprediksi bisa pulih kembali dua bulan mendatang.
\'\'Selain teknik arthroscopy, penyuntikkan stem cell juga memiliki andil bagi Andik untuk bisa sembuh lebih cepat,\'\' ujar dokter timnas Syarif Alwi saat ditemui Jawa Pos.
Syarif memang ditugasi khusus oleh ketua umum PSSI Edy Rahmayadi agar memantau progres cedera Andik hingga 100 persen pulih.
Syarif juga mengatakan bahwa kondisi fisik Andik yang memang prima juga bisa menjadi faktor kecepatan pulih.
Di samping itu, usia yang masih menginjak 25 tahun juga punya peran penting. \'\'Semua bagian di tubuhnya, terutama kaki, sangat bagus,\'\' sambung Syarif.
Mendengar bahwa dirinya tidak perlu absen terlalu lama, Andik yang baru siuman siang harinya langsung gembira. Tidak mengherankan. Pasalnya, dia sempat down saat mendengar hasil tes MRI-nya pekan lalu (5/1).
Meski begitu, dua bulan yang menjadi estimasi kesembuhan cederanya belum termasuk pemulihan performa.
Jadi, setidaknya, awal April, pemain berusia 25 tahun itu bisa kembali ke peak performance seperti saat tampil moncer di Piala AFF 2016 lalu.
\'\'April adalah putaran kedua Liga Super Malaysia. Tidak apa-apa. Yang penting saya tidak absen lama-lama,\'\' kata Andik.
Dia mengatakan tidak akan buru-buru menyembuhkan cederanya ini. Sesembuh-sembuhnya saja.
Disinggung mengenai kembali ke Malaysia Senin (15/1), Andik ingin memundurkan jadwalnya. Dia ingin fokus untuk pemulihan pasca pembedahan terlebih dahulu.
Bahkan, dia sudah memberitahu pihak Selangor FA agar perwakilan atau manajernya mengunjungi Surabaya.
Pernyataan Andik yang ingin fokus penyembuhan di Surabaya diamini fisioterapisnya yang juga mendampingi Syarif Alwi, Asep Aziz. Menurut Asep, dia akan tetap memberi program terapi yang sesuai bagi Andik pasca pembedahan kemarin.
\'\'Saya juga akan melihat video pertandingan Andik sembari mempelajari program apa yang tepat untuk mengembalikan performanya. Pokoknya, kesembuhan Andik adalah prioritas,\'\' kata Asep. (io)