BENTENG, BE - Berbagai upaya dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkulu Tengah (benteng) mensukseskan pemilihan Kepala daerah (pilkada) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Benteng 15 februari 2017 mendatang.
Termasuk diantaranya adalah dengan menggalakan sosialisasi kepada para pemilih pemula yang baru pertamakali menggunakan hak suara.
Komisioner KPU Kabupayen Benteng Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Drs BJ Karneli menuturkan, kegiatan tersebut penting dilakukan sebab pemilih pemula tersebut rawan golongan putih (Golpot) atau tidak menggunakan hak suara.
\"Dari hasil analisa yang kita lakukan, diketahui bahwa pemilih pemula merupakan rawan Golput,\" ungkap Karneli.
Mantan Ketua Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Benteng ini mengakui, beberapa faktor menjadi penyebab para pemilih pemula tersebut enggan menggunakan hak suara. Baik itu dari rendahnya pengetahuan serta kondisi psikis (kejiwaan) dari pemilih tersebut.
\"Sebagian dari mereka masih belum memahami seutuhnya tentang pentingnya menggunakan hak suara. Padahal satu suara saja itu sangat menentukan pembangunan Provinsi Bengkulu kedepan,\" tambahnya.
Dijelaskan, salah satu langkah yang digencarkan KPU Benteng saat ini adalah dengan melakukan sosialiasi kepada pemilih pemula yang sebagian besar dari mereka masih berstatus pelajar. Dengan kegiatan ini diharapkan, para pelajar yang akan menggunakan hak suara mereka pada Pilkada serentak tahun ini bisa termotivasi dan tak menyia-nyiakan suara mereka. Sebab, Pilkada ini merupakan salah satu moment yang tepat bagi setiap masyakat di provinsi Bengkulu dalam menyalurkan aspirasi mereka mendukung calon kepala daerah (Cakada) yang akan membawa kita lebih baik.
\"Kita akan melakukan sosialisasi secara maraton kepada seluruh sekolah tingkat lanjutan atas (SLTA) di Kabupaten Benteng. Diharapkan agar tak ada pelajar yang tak menggunakan hak suara mereka,\" harap Karneli.(135)