Balita Tewas Ditabrak Mobil Tetangga

Sabtu 29-10-2016,10:20 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

Saat Bermain di Teras Rumah

BENGKULU, BE - Olivia Iskandar, balita berumur 1 tahun 9 bulan tewas mengenaskan setelah tubuh mungilnya ditabrak mobil Daihatsu Ayla yang dikemudikan Abit Eko Handoyo (21) tetangganya sendiri. Kejadian yang tidak disengaja oleh pelaku itu terjadi di rumah korban yang terletak di Jalan Cempaka 12, RT 2, Kelurahan Kebun Beler, Kecamatan Ratu Agung, Jum\'at (28/10) pagi.

Kapolres Bengkulu, AKBP Ardian Indra Nurinta SIK melalui Kapolsek Ratu Agung, AKP Dian Mutasia mengungkapkan, kecelakaan itu terjadi tepat di depan rumah korban, bukan di jalan raya. Saat pelaku hendak mengeluarkan mobil dari garasi, entah kurang lihai atau menginjak pedal gas terlalu dalam membuat mobil mundur tak terkendali. Mundur dengan kecepatan cukup tinggi, bagian belakang mobil menghantam tembok setinggi lutut orang dewasa sampai hancur.

Naasnya, pada saat bersamaan korban sedang duduk di belakang tembok tersebut yang merupakan teras rumah dikontrak orang tua korban. Tak pelak, mobil langsung menghantam tubuh mungil korban. Kerasnya tabrakan itu sampai membuat dada korban remuk.

\"Jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka di Taba Penanjung, untuk identitas orang tua korban belum kami dapatkan. Karena mereka sedang berduka dan saat ini masih berada di Taba Penanjung,\" ujar Kapolsek.

Melihat kejadian tersebut, keluarga pelaku sempat membawa korban ke Rumah Sakit Rafflesia, namun nyawa korban sudah tidak bisa diselamatkan lagi. Keluarga korban sendiri sempat melepaskan amarahnya dengan cara merusak beberapa bagian mobil, namun berhasil diredam warga sekitar. Kasus masih dalam pemeriksaan intensif Polsek Ratu Agung. Beberapa keluarga pelaku sudah dimintai keterangan termasuk pelaku.

\"Kasus ini masih kami dalami, beberapa warga termasuk keluarga pelaku sudah dimintai keterangan. Yang pasti akan diproses sesuai hukum berlaku,\" pungkas Kapolsek.

Pantauan di lapangan, polisi sudah melakukan olah TKP. Mobil belum dievakuasi, meski demikian polisi sudah memasang garis polisi. Keluarga pelaku enggan memberikan keterangan saat dikonfirmasi. Mereka hanya mengatakan sudah berusaha menemui keluarga korban untuk menyelesaikan kasus secara kekeluargaan. Selain itu salah satu keluarga pelaku mengatakan jika kejadian itu sama sekali tidak ada unsur kesengajaan.(167)

Tags :
Kategori :

Terkait