TUBEI,BE - Kabar gembira untuk para pencari kerja di Kabupaten Lebong khususnya bagi yang tamatan SMA. Berdasarkan Analisis Jabatan (Anjab) dan Analisis Beban Kerja (ABK) yang real untuk CPNS Lebong, jumlah PNS di Kabupaten Lebong masih mengalami kekurangan, baik untuk jenjang pendidikan SI maupun SMA. Khusus untuk jenjang pendidikan SMA di perkirkan kabupaten Lebong akan mendapatkan jatah lebih dari 60 orang. Sedangkan usulan CPNS untuk semua jenjang pendidikan sebanyak 800 CPNS untuk berbagai posisi tahun 2013 ini. Ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Lebong HM Ali Hadi SH kepada wartawan kemarin.
\"Kalau untuk pastinya, kita belum mengetahui berapa pastinya untuk jumlah formasi CPNS SMA yang akan diterima. Namun diperkirakan lebih dari 60 orang, karena dilhat dari Analisis Jabatan dan Analisis Beban Kerja yang telah kita lakukan,\" jelas Ali.
Dikatakan Ali, berdasarkan hasil koordinasi terakhir dengan KemenPAN dan RB, dipastikan untuk Kabupaten Lebong tetap bakal mendapatkan porsi penyelenggaraan tes penerimaan PNS. Pasalnya, hingga tahun ini selain masih membutuhkan tenaga pegawai dalam jumlah banyak, beban gaji dan tunjangan PNS dalam APBD mesih jauh dari 50 persen anggaran yang ada. \"Jadi kita memang masih punya peluang itu. Sekarang kita realisasikan Anjab dan ABK dulu, biar bisa segera diketahui, posisi mana yang memang betul-betul membutuhkan dan memenuhi persyaratan,\" kata Ali.
Disinggung mengenai porsi pegawai dari tamatan SMA, lebih jauh Ali menjelaskan, berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kehutanan yang mengharuskan adanya perekrutan tenaga Pol PP dan Polhut. \"Untuk Pol PP dan Polhut masing-masing satu peleton, jadi totalnya 62 orang. Selain itu sampai saat ini masih separuh lebih Sekdes kita yang masih honorer, jika nanti sudah memenuhi syarat, sesuai peraturan Mendagri yang mewajibkan Sekdes itu PNS, tentu kita perlu pikirkan juga,\" ungkap ALi.
Selain itu, untuk anggaran penyelenggaraan tes CPNS tahun ini, hal itu sudah disetujui dewan dalam pengesahan APBD 2013 lalu. \"Jadi kita siap melaksanakan, anggaran sudah ada, Anjab dan ABK sudah kita proses, tinggal lagi koordinasi saja lagi dengan kementerian. Seharusnya memang dalam waktu dekat ini, tapi memang mungkin karena sedang banjir di Jakarta jadi belum dilaksanakan rapat koordinasi ini. Kita tunggu saja dulu, yang jelas kita konsisten dengan petunjuk yang diberikan oleh BKN dan Kementerian,\" pungkas Ali.(777)