Aset Pemkab Jadi Tempat Mesum

Senin 10-10-2016,12:00 WIB

BINTUHAN, BE - Aset milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kaur berupa bangunan kompleks bekas Kantor Bupati Kaur, yang terletak di depan lapangan Merdeka Kota Bintuhan Kecamatan Kaur Selatan, tak terawat dan dibiarkan terbengkalai. Aset yang sudah berdiri sejak belasan tahun ini tidak difungsikan, sehingga menjadi tempat mesum dan mabuk-mabukan.

“Bangunan kompleks bekas kantor Bupati sudah lama tidak ditempati, dan bangunan terlihat kotor dan cat tembok sudah mengelupas. Kalau malam, bangunan itu sering dijadikan anak muda,tempat mesum dan mabuk,” ujar Sahdan (43), warga setempat kepada BE, kemarin (9/10).

Kondisi ini terjadi pasca pindahnya semua kantor ke Padang Kempas. Akibatnya jika malam beberapa gedung yang ada di sana menjadi gelap gulita. Juga hanya beberapa gedung tidak dalam keadaan terkunci. Hal itu memudahkan orang keluar dan masuk ke gedung tersebut dan dijadikan tempat mesum dan mabuk kaum muda mudi. Sebelumnya gedung-gedung itu merupakan bekas kantor Bank Bengkulu, BNK, PDAM, Panwaslu dan juga BPBD Kaur. Selama masih ditempati, gedung cukup terawat.

“Kalau semenjak kantor itu ditunggu masih terawat, tapi sekarang, malam-malam saya lihat beberapa motor parkir namun orangnya tidak ada,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan, Aprin (36) warga sekitar, menurutnya, hal itu diakibatkan karena bangunan tak difungsikan. Sehingga dimanfaatkan oleh pasangan muda-mudi untuk memadu cinta terlarang. Bahkan ada orang dewasa juga yang selingkuh di bangunan tersebut.

“Kalau memang bangunannya tidak terpakai serta tidak terawat, seharusnya Pemkab Kaur untuk dijadikan tempat sejarah atau tempat lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Kaur Najamudin SE, menyayangkan bangunan kompleks bekas perkantoran di depan lapangan Merdeka itu tidak ditempati dan mubazir. Namun pihaknya akan mengajukan kepada Pemkab Kaur agar aset milik Pemkab Kaur bisa difungsikan untuk lainnya.

“Dari pada tidak digunakan, lebih baik dipergunakan dijadikan kantor atau tempat berjualan, karena kalau dibiarkan itu nanti akan semakin hancur. Apalagi kalau malam sering dijadikan tempat mesum,” tandasnya.(618)

Tags :
Kategori :

Terkait