Motor Mogok, Petani Tewas

Selasa 16-08-2016,12:00 WIB

SEMIDANG GUMAY, BE - Nasib tragis dialami seorang petani bernama Noviarman (23), warga Desa Tanjung Aur I Kecamatan Tanjung Kemuning. Ia tewas setelah motor yang ditumpanginya mogok dan menghantam rekannya. Peristiwa ini terjadi di Desa Suka Merindu Kecamatan Semidang Gumay Kabupaten Kaur, Minggu (14/8).

“Ya benar ada korban laka tunggal yang menyebabkan korban tewas di Desa Suka Merindu,” kata Kapolres Kaur AKBP Bambang Purwanto S IK melalui Kapolsek Kaur Tengah AKP. Tasrin SH, Senin (15/8) kemarin.

Peristiwa naas itu terjadi sekitar pukul 18.30 WIB Minggu (14/8), kejadian itu berawal saat korban mengendarai sepeda motor Yamaha Fiz R tanpa Nopol melaju dari arah Semidang Gumay menuju Tanjung Kemuning. Namun saat dalam perjalanan menuju rumah, tiba-tiba motornya mogok karena mengalami kerusakan. Karena motornya mogok, korban lalu menghubungi rekannya Sasmidi (35) dan Melki (24) untuk menarik motor korban dengan tujuan kediaman korban.

Namun sesampai di Desa Suka Merindu Kecamatan Semidang Gumay, tiba-tiba motor yang menarik itu berhenti mendadak, sehingga langsung dihantam dari bagian belakang motor yang ditarik. Akibat benturan itu mengakibat korban terpental, dan oleh warga korban langsung dilarikan ke RSUD Kaur. Namun sayang nyawa korban tak bisa diselamatkan.

“Korban mengalami luka robek dikening, luka lebam dimata bagian kiri, luka lecet di bagian pelipis mata bagian kiri, korban sebelum meninggal sempat dirawat di rumah sakit, dan kasus ini masih dalam penyelidikan kita,” terang Kapolsek.

Ditambahkan Kapolsek, pihaknya mengimbau agar para pengendara berhati-hati dan memperhatikan keselamatan di jalan raya. Sebab, menurut dia, kecelakaan lalu lintas bisa terjadi setiap saat jika pengendara lengah.

“Kita selalu ingatkan kepada pengendara untuk lebih hati-hati, dan selalu pakai perlengkapan berkendara. Apalagi saat ini musim hujan, dan muda terjadi laka,” tutupnya. (618)

Tags :
Kategori :

Terkait