BINTUHAN, BE - Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Kaur dalam waktu dekat akan melakukan vaksin kepada ratusan anjing di Kabupaten Kaur. Vaksin Anti Rabies itu dilakukan untuk mencegah penyakit rabies terhadap sejumlah binatang peliharaan baik anjing maupun kucing.
“Vaksin ini untuk mencegah penyakit rabies yang bisa disebabkan hewan peliharaan seperti anjing dan kucing,” kata Plt Kepala Dispertan Kaur, Nasrul Rahman SHut, didampingi Kabid Perternakan, Didi Yanipi SHut melalui Kasi Kesehatan Hewan, drh Rahmad Pajar belum lama ini.
Dikatakannya, saat ini tercatat ada 2.000 ekor anjing rumah dan anjing liar yang berada di Kabupaten Kaur. Rencana penyuntikan itu bakal dilakukan sekitar pertengahan bulan Agustus ini. Pemberian vaksin anti-rabies (VAR) sendiri rencananya akan dilakukan secara bertahap dimulai dari setiap kecamatan.
“Target kita di atas 200 ekor, baik anjing maupun kucing yang kita vaksin,” ujarnya.
Lanjutnya, tim vaksinasi yang terdiri dari dokter hewan dan Penyuluh Peternakan Lapangan (PPL) Dispertan akan menyasar satu per satu rumah warga di setiap kecamatan dan desa. Rahmad Pajar menjelaskan, anjing disuntik vaksin rabies pada bagian bawah kulit tengkuk (leher atas anjing). Namun, jika anjing tidak kuasa dijinakkan oleh majikan ketika di vaksinasi, diterapkan cara dipaksa.
“Kalau anjingnya liar terpaksa kami tulup. Cara itu diterapkan hanya untuk anjing yang hiperaktif yang tidak bisa dijinakkan oleh majikannya,” ujarnya.
Ditambahkannya,vaksinasi masal akan berlangsung hingga akhir bulan Agustus 2016 nanti menyasar seluruh kawasan di Kabupaten Kaur. Anjing yang diberikan vaksin, katanya hanya anjing yang dalam keadaan sehat.
“Jika ditemukan anjing sakit, seperti muntah atau diare, kami tidak suntik. Yang kita suntik ini hanya untuk hewan peliharaan yang sehat saja,” jelasnya. (618)