Kapolda Bengkulu Maksimalkan 11 Program Kapolri

Senin 25-07-2016,09:50 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

  BENGKULU, BE - Kapolda Bengkulu, Brigjend Pol Drs M Ghufron MM MSi melalui Kabid Humas, AKBP Sudarno SSos MH mengatakan, akan menjalankan dan memaksimalkan 11 program Kapolri Jendral Tito Karnavian. Sebelas program Kapolri baru itu, seperti 10 program prioritas dan Quick Wins.

\"Itu di implementasikan dalam program kegiatan 100 harinya dan kemudian akan dilanjutkan dengan program tahunaan,\" jelasnya, kemarin (24/7).

Menurutnya, program Kapolri dimulai dari reformasi internal di tubuh Polri yang meliputi perbaikan dan pelayanan serta lainnya. Selanjutnya, peningkatan pelayanan publik, terutama pelayanan-pelayanan yang dimulai dari SSB, pelayanan Sidik, pelayanan perizinan-perizinan yang dilakukan inteligen serta pelayanan lainnya.

\"Pelayanan itu basisnya ke depan akan lebih ditingkatkan pemanfaatan IT, sehingga pelayanan bisa lebih cepat tanpa ada pungli. Sehingga masyarakat bisa merasakan pelayanan Polri yang cepat tanpa ada embel-embel,\" jelasnya.

Program selanjutnya, sambung Kapolda, penanganan terorisme. Sehingga terorisme di Indonesia bisa diberantas dan tidak berkembang. Program ke empat, yaitu profesional Polri menuju keunggulan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM). Kelima program penataan kelembagaan, pemenuhan profesional kebutuhan anggaran. Dimana Polri saat ini anggarannya jika dilihat dari keseluruhan cukup besar, tetapi itu masih banyak digunakan untuk belanja pegawai, sementara keperluan oprasionalnya masih kecil.

\"Hal ini disampaikan Bapak Kapolri, sehingga ke depan kita akan meningkatkan itu guna meningkatkan kinerja Polri,\"

Kemudian program yang ketujuh, yaitu penguatan Harkantibnas yang diharapakn Polri lebih meningkatkan upaya-upaya sifatnya preventif.

Sehingga Harkantibanas bisa terjaga dengan baik masyarakat bisa melakukan akivitas tanpa adanya gangguan-gangguan dari kejahatan dan sebagainya. Selanjutnya program yang kedelapan adalah meningkatkan kesadaran partisipasi masyarakat untuk bekerjasama dengan Polri agar masyarakat bisa membantu menjaga lingkungan mereka masing-masing, seperti dihidupkannya kembali siskamling.

\"Jangan seperti selama ini, ketika ada lomba siskamlingnya rame dan saat ini kembali sepi,\" jelasnya.

Program ke sembilan yaitu penegakan hukum yang lebih profesional dan berkeadilan, sehingga pihak kepolisian kedepannya akan lebih profesional dalam penegakan hukum, tampa pandang bulu dan adanya diskriminasi serta bekerja sesuai dengan SOP yang ada sehingga kepercayaan masyarakat terhadap Polri lebih meningkat kembali. Program ke sepuluh yaitu penguatan pengawasan baik pengawasan internal yang dilakukan oleh insfektorat dan pengawasan eksternal yang dilakukan oleh lembaga-lembaga seperti BPK, Ombudsman, awak media serta yang lainnya.

\"Mari kita bersama-sama memberikan masukan kepada Polri dalam rangka kita meningkatkan kinerja, pelayanan Polri sehingga ke depan Polri benar bisa melakukan pekerjaannya dengan baik,\" ucapnya.(614)

Tags :
Kategori :

Terkait