TUBEI, BE - Guna menyalurkan atau memproduksi tenaga listrik, PT Bangun Tirta Lestari (BTL) yang terletak diareal Trans Ladang Palembang Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong, telah mengusulkan sebanyak 80 titik untuk pemasangan tiang transmisi listrik di wilayah Kecamatan Lebong Utara sampai dengan Kecamatan Lebong Selatan ke Pemerintah Kabupaten Lebong.
Tindaklanjutnya, Pemkab Lebong melalui Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Lebong, mulai melakukan survey di 80 titik yang diusulkan pihak PT BTL untuk disesuaikan sesuai dengan tata ruang Kabupaten Lebong.
Kepala Bappeda Lebong, Fauzi Taher SH MSi melalui Kabid Fisi dan Prasarana, Erobanaparte SKom MSi mengungkapkan, survey titik transmisi yang dilakukan oleh BKPRD ini merupakan tindak lanjut dari pada usulan PT BTL.
Dalam kegiatan survey tersebut nanti akan dilihat titik koordinatnya apakah sesuai dengan pemanfaatan tata ruang atau tidak. Sehingga sebelum hal itu ditetapkan sebagai calon lokasi transmisi listrik PT BTL, perlu dilihat tata letak pemasangan tiang tramsmisi oleh PT BTL.
\"Dari 80 titik Pengajuan tiang transmisi PT BTL, saat ini sedang kita survey untuk disesuaikan dengan pemanfaatan tata ruang Kabupaten Lebong. Jika tidak sesuai dengan pemanfaatan tata ruang, tentunya akan di pindahkan,\" kata Bonaparte.
Dijelaskan Bona, setelah selesai dilakukan survey titik koordinat tiang transmisi terhadap kesesuaian pemanfaatan tata ruang, maka nanti akan dilanjutkan kembali oleh BKPRD Lebong menggelar rapat terkait hasil survey yang nantinya sebagi acuan dasar pengurusan izin yang dikeluarkan oleh KPT. Namun untuk semua izin dikeluarkan tetap dari pihak Provinsi melalui rekomendasi Kabupaten tentang pemanfaatan ruang dari masing-masing daerah.
\"Salah satu yang perlu kita kaji dalam survey titik koordinat transmisi, jangan sampai letaknya berada di areal permukiman warga serta mengancam terganggunya aktifitas lahan pertanian warga. Oleh sebab itu, emua hasil survey kesesuaiannya terhadap tata ruang ini kembali akan kita rapatkan pada tahap selanjutnya,\" demikian Bona.(777)